Jakarta (ANTARA) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo membantah kabar bahwa konser amal virtual bertajuk "Berbagi Kasih Bersama Bimbo" yang berlangsung pada Minggu (17/5) menelan biaya Rp6,7 miliar seperti yang beredar di media sosial.
"Beredar kabar katanya konser tersebut menelan biaya Rp6,7 miliar, padahal faktanya tidak sampai Rp500 juta," kata Bamsoet saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan, konser tersebut didukung para seniman dan pekerja seni, dan artis pendukung acara yang bekerja tanpa pamrih.
Menurut dia, dana penyelenggaraan konser amal tersebut dikumpulkan secara gotong royong dari para seniman dan pendukung acara tanpa mengganggu dana donasi yang terkumpul.
"Biaya ditutup secara gotong royong baik dari para seniman maupun dari kami tanpa mengganggu dana donasi yang nanti akan terkumpul dan tidak ada dana sepeserpun APBN yang dipakai pada acara tersebut," ujarnya.
Bamsoet juga membantah bahwa konser yang terselenggara atas kerja sama MPR, BPIP, dan BNPB itu dihadiri Presiden Jokowi secara fisik. Padahal menurut dia, konser tersebut berlangsung secara virtual di rumah masing-masing pendukung.
"Kami patut memberikan penghargaan sekaligus berharap agar amanat Presiden Jokowi dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang disampaikan secara virtual di awal acara tersebut dan doa Wakil Presiden Maruf Amin dapat terwujud," tuturnya.
Dia juga menyampaikan apresiasi kepada Kepada Kepala BNPB, Kepala BPIP, Panglima TNI dan Kapolri serta Jaksa Agung serta para pimpinan lembaga tinggi negara lainnya yang tampil secara virtual seperti Para pimpinan MPR, Ketua DPR, Ketua DPD, Ketua MA, MK, KY dan Ketua BPK, Menteri BUMN, Menteri Kominfo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang berpartisipasi dalam acara konser amal tersebut.
Menurut dia, para pihak tersebut telah menunjukkan kepada dunia bahwa para pemimpin Indonesia kompak dan solid dalam menghadapi pandemik COVID-19.