Karolin semangati Wali Kota Singkawang yang terkonfirmasi positif COVID-19

Pontianak (ANTARA) - Bupati Landak Karolin Margret Natasa memberikan semangat serta mendoakan Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie yang saat ini terkonfirmasi positif COVID-19.

"Saya mendoakan agar ibu Wali Kota Singkawang bisa tetap bersemangat menjalankan roda pemerintahan di Kota Singkawang walaupun harus beristirahat sejenak untuk melakukan isolasi diri," kata Karolin di Ngabang, Jumat.

Karolin mengaku prihatin mendengar kabar tersebut mengingat Wali Kota Singkawang, selama ini terus bekerja dan harus ke lapangan sehingga termasuk kelompok beresiko tertular.

"Kami doakan agar beliau dan keluarga tetap sehat walau terkonfirmasi, tetap bersemangat walaupun harus beristirahat sejenak untuk memulihkan diri," tuturnya.

Karolin yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat ini mengapresiasi sikap yang dilakukan Walikota Singkawang dengan menyampaikan langsung ke publik terhadap dirinya yang positif COVID-19.

"Sikap beliau menyampaikan secara terbuka kepada publik patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi masyarakat, bahwa terkonfirmasi positif bukanlah aib dan tidak perlu malu, dengan mengakui secara terbuka maka siapa pun yang pernah bertemu atau kontak paling tidak 7 hari sebelumnya sebaiknya juga diperiksa. dengan demikian rantai penularan dapat diputus. Tetap semangat bu wali, Tuhan menjaga dan melindungi," katanya.

Sebelumnya pada Kamis kemarin, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menyampaikan kabar dirinya positif COVID-19 ke publik dengan tiga orang anggota keluarganya juga ikut terpapar berdasarkan hasil tes usap yang dilakukan.

"Tadi jam 10 melakukan tes usap kepada keluarga kami dan hasilnya kami berempat terkonfirmasi, saya beserta tiga anggota keluarga," kata Tjhai Chui Mie mengumumkan bahwa dirinya dan keluarga terkonfirmasi COVID-19.

Baca juga: Positif COVID-19, Tjhai Chui Mie ingatkan pentingnya protokol kesehatan
Baca juga: Erick Thohir: Harga vaksin COVID-19 tergantung penjual
Baca juga: Tuai kritik, Satpol PP Jaktim hentikan sanksi pelanggar protokol ke peti jenazah