Pontianak (ANTARA) - Komisi IX DPR RI bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI mengadakan kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) kepada masyarakat terkait produk kesehatan dan alat kesehatan (alkes).
"Program KIE merupakan hasil kerja sama antara Kemenkes dengan Komisi IX dalam rangka memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kesehatan," kata Anggota Komisi IX DPR RI, Alifudin di sela kegiatan KIE di Pontianak, Sabtu.
"Salah satu mewujudkan masyarakat yang sehat, bisa melalui cara memberikan informasi yang benar kepada masyarakat tentang produk kesehatan, alat kesehatan (alkes), serta juga ada edukasi ke masyarakat agar terbentuk pemahaman yang benar tentang produk dan alat kesehatan," ujarnya.
Alifudin juga berharap program KIE ini bisa diperluas dan digencarkan karena penting bagi masyarakat, jangan sampai ada masyarakat yang salah dalam menggunakan alat dan produk kesehatan.
"Kita mengenal istilah, lebih baik mencegah dari pada mengobati dan kami harap ini menjadi motivasi bagi Kemenkes dalam melaksanakan program KEI. Apalagi sekarang banyak sekali produk dan alat kesehatan yang beredar," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Alkes Kelas B Dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT) Kemenkes RI, Deni Herdiana menjelaskan banyaknya alkes yang beredar harus dibarengi dengan pengetahuan dari masyarakat.
"Banyaknya iklan penjualan berbagai alkes bisa membuat masyarakat termotivasi untuk membeli, masalahnya apakah masyarakat tahu bahwa produk yang diiklankan itu benar benar merupakan produk kesehatan, atau bukan. Nah ini pentingnya program KIE agar bisa memberikan informasi yang benar kepada masyarakat," katanya.
Deni juga menambahkan agar masyarakat menggunakan Alkes dan PKRT dengan benar.
"Pastikan ada izin edar dari Kemenkes, petunjuk penggunaan, keamanan kemasan, tempat menyimpan jauhkan dari anak anak, ekonomis sesuai dengan kebutuhan, jangan mudah percaya dengan allkes atau produk kesehatan yang diiklankan dengan berlebihan," katanya.