Pontianak (ANTARA) - Pemerintah Kota Singkawang menyalurkan bantuan alat mesin pertanian atau alsintan kepada sejumlah kelompok tani yang ada di kota itu untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan mempercepat pemulihan ekonomi di tengah Pandemi COVID-19.
"Ini menjadi komitmen kita untuk mendukung sektor pertanian di Singkawang, agar para petani bisa meningkatkan hasil pertanian," kata Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie di Singkawang, Senin.
Dia berharap, dengan adanya bantuan tersebut, dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh kelompok tani untuk peningkatan produksi dan pengolahan hasil pertanian dan perikanan.
"Sehingga bisa meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan para petani di Kota Singkawang," tuturnya.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Singkawang, Yusnita Fitriadi mengatakan, bantuan yang diberikan adalah berupa kendaraan bermotor roda tiga (Tosa) sebanyak empat unit, Cool Box dan plastik siller (alat pengolah hasil ikan) serta satu unit pengolahan pembuatan terasi.
"Bantuan yang diberikan diharapkan dapat menambah nilai produk yang dihasilkan seperti alat kemasan plastik, yang sebelumnya masih menggunakan lilin, saat ini sudah memakai alat agar lebih rapi," katanya.
Tentu harga juga akan baik, sementara Cool Book untuk menyimpan hasil olahan agar lebih tahan dan terjaga kualitas produknya.
"Sedangkan untuk bantuan Tosa dapat dimanfaatkan untuk mengambil bahan baku dari kebun yang saat ini belum bisa dilalui mobil serta untuk mengangkut hasil olahan ke pasar dan lainnya," ujarnya.
Sementara Anggota DPRD Singkawang, Anewan mengatakan, bantuan yang berkesinambungan dan tepat sasaran kepada masyarakat adalah merupakan keniscayaan bagi pemerintah daerah yang merupakan "Orang Tua" bagi masyarakat.
"Apalagi bantuan tersebut dapat menunjang pekerjaan masyarakat sehingga dapat meningkatkan produktivitas masyarakat khususnya di bidang pertanian," katanya.
Dia selaku wakil rakyat sangat mendukung dan mengapresiasi berbagai bantuan yang dilakukan Pemkot Singkawang kepada masyarakat.
"Dan bantuan di bidang pertanian tersebut dalam hal ini berupa kendaraan roda tiga, Cool Box dan plastik siller, kiranya dapat diberdayakan sesuai peruntukannya oleh masyarakat sehingga upaya yang baik yang telah dilakukan Pemkot Singkawang tersebut berdampak positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Dia juga berharap, agar bantuan yang disampaikan pemerintah adalah seperti memberi 'pancing' bukan memberi 'ikan' sehingga masyarakat tidak hanya hidup dari bantuan saja.
"Karena kemandirian masyarakat juga diperlukan dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat khususnya bidang pertanian di Kota Singkawang ini. Jadi sinergisitas antara pemerintah kota dengan masyarakat dapat terjalin dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya dibidang pertanian," katanya.