Putussibau (ANTARA) - Penyelenggara Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Provinsi Kalimantan Barat menyatakan bahwa seluruh peserta MTQ harus sudah menjalani vaksinasi COVID-19, minimal vaksinasi dosis pertama.
"Kami mewajibkan seluruh peserta kafilah, pengurus LPTQ, Tim IT, dan dewan hakim untuk wajib vaksin minimal dosis pertama dan lebih baik sampai dosis kedua," kata Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kalimantan Barat Brigjen Pol (Purn) Andi Musa saat meninjau persiapan pelaksanaan MTQ di Sintang, Rabu.
Dia mengemukakan bahwa penyelenggara MTQ akan menerapkan protokol kesehatan ketat serta memastikan semua yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan sudah menjalani vaksinasi agar ajang tersebut tidak sampai menjadi klaster penularan COVID-19.
Warga yang hendak menyaksikan langsung lomba-lomba di ajang MTQ XXIX Provinsi Kalimantan Barat, ia melanjutkan, juga harus disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan mendorong percepatan pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Sintang menjelang pelaksanaan MTQ XXIX Kalimantan Barat.
"Sintang itu tuan rumah untuk MTQ jadi vaksinasi harus di pacu, minimal masyarakat yang sudah divaksinasi mencapai 60 persen," kata Ria Norsan.
