Pontianak (ANTARA) - Bupati Sambas Kalimantan Barat didampingi Sekda dan Forkopimda kembali menyalurkan bantuan sembako kepada warga yang terdampak banjir di Kecamatan Jawai.
"Ada empat desa yang kami tinjau bantu di Kecamatan Jawai ini yakni Desa Sentebang, Desa Sarang Burung Kuala, Desa Sarang Burung Usrat dan Desa Sarang Burung Danau," kata Bupati Sambas Satono saat dihubungi di Sambas, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya datang ke empat desa tersebut untuk menyerahkan bantuan pangan, susu dan obat-obatan secara simbolis. Kemudian tenaga medis juga disiagakan di Puskesmas terdekat.
"Saat ini berdasarkan data yang telah kami himpun di Kecamatan Jawai banjir merendam 13 desa yang terdiri 33.417 jiwa, 9.125 kepala keluarga dan 8.144 rumah," kata dia.
Dalam kesempatan menyerahkan bantuan, ia selalu ingatkan kepada masyarakat agar waspada terhadap aliran listrik saat banjir ini.
"Di Sentebang sudah ada korban. Jangan sampai terulang lagi. Kemudian waspada terhadap hewan berbisa seperti ular dan kalajengking," katanya.
Lebih lanjut, Satono mengatakan, kepada para orang tua agar selalu mengawasi anak-anak mereka ketika bermain. Mengingat banjir yang merendam pemukiman warga cukup dalam.
"Banjir ini kurang lebih selutut orang dewasa. Di beberapa titik bahkan lebih. Anak-anak tolong di awasi betul-betul, jangan sampai jatuh korban. Kepala Desa tolong sosialisasikan ini kepada masyarakat," katanya.
Saat ini di sejumlah kecamatan di Kabupaten Sambas mengalami bencana banjir.
Banjir di beberapa desa semakin meluas seperti di Kecamatan Sejangkung dengan kedalaman mencapai dada orang dewasa. Air juga telah merendam rumah warga. Untuk daerah tersebut, bupati juga telah meninjau langsung dan memberikan bantuan sembako.