Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi 53 titik panas di wilayah Provinsi Kalimantan Timur selama Kamis (23/11) pukul 01.00 sampai 24.00 WITA.
Menurut Koordinator Bidang Data Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan Diyan Novrida di Balikpapan, Jumat, titik panas indikator kebakaran hutan dan lahan selama kurun itu terdeteksi di Kabupaten Paser, Kutai Barat, Kutai Timur, dan Kutai Kartanegara.
Perinciannya, lima titik panas terdeteksi di Paser, 13 titik panas terdeteksi di Kutai Barat, 26 titik panas terpantau di Kutai Timur, dan sembilan titik panas terpantau di Kutai Kartanegara.
Pada Rabu (22/11), BMKG mendeteksi 47 titik panas di wilayah Kalimantan Timur, tersebar di Kota Balikpapan (1) serta Kabupaten Paser (1), Penajam Paser Utara (3), Kutai Barat (23), Kutai Timur (15), dan Kutai Kartanegara (4).
Informasi terkini mengenai sebaran titik panas telah disampaikan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah tingkat provinsi maupun kabupaten/kota agar dapat ditindaklanjuti.
Baca juga: BMKG prakirakan 21-30 November 2023 curah hujan tinggi di Kalbar
