Pontianak (ANTARA) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Barat menggandeng Ikatan Mahasiswa Seni Program Studi Seni Pertunjukan (IKAN MAS) Universitas Tanjungpura Pontianak untuk mengembangkan ekonomi kreatif di kalangan mahasiswa.
"Adik-adik mahasiswa ini merupakan duta-duta seni kebudayaan dan pertunjukan Kalbar termasuk di antaranya subsektor ekonomi kreatif Kalbar, salah satunya seni pertunjukan yang di dalamnya ada tarian, musik teater dan lainnya seperti yang adik-adik tampilkan oleh IKAN MAS Untan saat ini," kata Ketua Dekranasda Kalbar yang juga Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kalimantan Barat Windy Prihastari di Pontianak, Minggu.
Windy berharap dapat berkolaborasi bersama pemerintah daerah dalam melestarikan seni budaya khas Kalbar, salah satunya bersama Dekranasda Provinsi Kalbar.
Pada kesempatan itu, dirinya juga berkomitmen mendorong kegiatan IKAN MAS masuk dalam Kalender Event Kalbar. Yang mana saat ini Kalbar telah menduduki posisi keenam dalam segi pertumbuhan jumlah wisatawan.
"Ke depan kita mendorong festival ini agar mampu berkolaborasi bersama Pemprov dan menjadi kalender kegiatan di Kalbar. Kami harap kegiatan ini semakin besar dan banyak pemuda terlibat di dalamnya. Ini penting karena syaratnya kegiatan tersebut sudah digelar 3 kali berturut-turut," tuturnya.
Tidak hanya dimasukkan dalam Kalender Event Kalbar, pihaknya juga akan mengusulkan pada Kalender Event Nusantara.
"Jadi kita kurasi agar kegiatan ini lebih besar. Apabila skalanya makin besar, maka akan terbentuk dan juga didorong oleh pemerintah pusat khususnya Kemenparekraf," kata Windy.
Sebagai informasi, saat ini Kalbar berhasil meraih di posisi keenam dalam pertumbuhan kunjungan wisatawan yakni sebanyak 35,8 persen. Setelah diteliti oleh BPS yang pertama adalah kuliner, kemudian event, budaya dan yang keempat baru destinasi.
"Dengan langkah strategi ini, sangat tepat sehingga kita mampu meraih urutan 6 besar nasional. Semoga ke depannya kita bersama bisa lebih mendorong kunjungan wisatawan di Kalbar, karena apabila banyak yang datang, ada perputaran ekonomi, kulinernya, belanjanya, agar mereka betah lama tinggal di sini," kata dia.
Ia juga menjelaskan keberhasilan promosi hasil kerajinan masyarakat Kalbar salah satunya yakni digunakannya tenun ikat Sintang oleh presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
"Kita patut berbangga, karena Wastra yang baru saja kemarin dipakai oleh Presiden Joko Widodo di Bali bersama /tamu-tamu VVIP internasional, yakni Gala Dinner rangkaian kegiatan KTT World Water Forum ke-10 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana Bali, 19 Mei 2024," tuturnya.
Ia juga berharap dengan telah rutin digelarnya kegiatan IKAN MAS ini, dapat menjadi kegiatan resmi Kalbar dan masuk pada Kalender Event Kalimantan Barat.
"Terkait kegiatan IKAN MAS ini, saya mengapresiasi dalam rangka mengangkat budaya lokal di Kalbar. Kami bangga karena ini memang anak-anak muda Kalbar, agar mampu mensosialisasikan Kalbar di dunia. Kemudian baru-baru ini kita berbangga ada Ayu, yang memainkan Sape’ di pertemuan/event Internasional di Bali tersebut," kata Windy.
Dia menambahkan Pemprov Kalbar juga akan mengirimkan tim penari kolosal di IKN pada saat Peringatan Proklamasi 17 Agustus 2024. Jadi dalam mengembangkan seluruh potensi yang ada di Kalbar.
"Kami tak bisa sendiri, harus dibantu oleh para pihak, akademi juga pemuda yang harus turut serta di dalamnya," tuturnya.
Dekranasda Kalbar gandeng mahasiswa Untan mengembangkan ekonomi kreatif
Minggu, 9 Juni 2024 16:50 WIB