Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu mendapatkan penganugerahan Trisakti Tourism Award Kategori Desa Wisata Tahun 2021 dalam rangka memperingati bulan Bung Karno.
"Penyelenggaraan Trisakti Tourism Award Desa Wisata Tahun 2021, Kapuas Hulu berhasil mendapatkan penganugerahan Special Recognition atas kontribusi dalam penetapan Cagar Biosfer Danau Sentarum dari UNESCO," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, usai menerima penghargaan di Jakarta, Jumat.
Disampaikan Fransiskus, dalam penyelenggaraan Trisakti Tourism Award d tersebut di ikuti sebanyak 242 kabupaten dan kota.
Baca juga: Festival Danau Sentarum "terancam" gagal diselenggarakan
Menurut dia, Cagar Biosfer Danau Sentarum merupakan ikon yang mampu menarik wisatawan ke Kabupaten Kapuas Hulu dan berdampak langsung pada peningkatan pendapatan desa
"kegiatan itu memiliki makna bahwa pengembangan desa sebagai desa wisata yang tentunya akan berdampak langsung pada peningkatkan pendapatan desa," ucap Fransiskus.
Tidak hanya meningkatkan pendapatan desa, kata Fransiskus, ada banyak manfaat yang bisa ditimbulkan dengan adanya pembangunan desa wisata yaitu aspek ekonomi, aspek sosial, aspek lingkungan dan aspek budaya.
Fransiskus berpesan agar kepala desa mampu mengoptimalkan dana desa pada desa yang memiliki potensi alam, budaya, ekonomi kreatif untuk dijadikan destinasi desa wisata.
"Tentu kedepannya kita berharap pariwisata bisa menjadi sektor unggulan daerah Kapuas Hulu. Agar bisa meningkatkan PAD dari sektor pariwisata.
Dengan pengoptimalisasi dana desa agar bisa meningkatkan kapasitas UMKM desa melalui aktivitas desa wisata." kata Fransiskus.
Baca juga: Kapuas Hulu gelar Festival Danau Sentarum Desember 2021
Baca juga: Kemenhub sebut perlu dipasang perambuan sungai di Danau Sentarum
Baca juga: Pemkab Kapuas Hulu belum pastikan pelaksanaan Festival Danau Sentarum 2021
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Penyelenggaraan Trisakti Tourism Award Desa Wisata Tahun 2021, Kapuas Hulu berhasil mendapatkan penganugerahan Special Recognition atas kontribusi dalam penetapan Cagar Biosfer Danau Sentarum dari UNESCO," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, usai menerima penghargaan di Jakarta, Jumat.
Disampaikan Fransiskus, dalam penyelenggaraan Trisakti Tourism Award d tersebut di ikuti sebanyak 242 kabupaten dan kota.
Baca juga: Festival Danau Sentarum "terancam" gagal diselenggarakan
Menurut dia, Cagar Biosfer Danau Sentarum merupakan ikon yang mampu menarik wisatawan ke Kabupaten Kapuas Hulu dan berdampak langsung pada peningkatan pendapatan desa
"kegiatan itu memiliki makna bahwa pengembangan desa sebagai desa wisata yang tentunya akan berdampak langsung pada peningkatkan pendapatan desa," ucap Fransiskus.
Tidak hanya meningkatkan pendapatan desa, kata Fransiskus, ada banyak manfaat yang bisa ditimbulkan dengan adanya pembangunan desa wisata yaitu aspek ekonomi, aspek sosial, aspek lingkungan dan aspek budaya.
Fransiskus berpesan agar kepala desa mampu mengoptimalkan dana desa pada desa yang memiliki potensi alam, budaya, ekonomi kreatif untuk dijadikan destinasi desa wisata.
"Tentu kedepannya kita berharap pariwisata bisa menjadi sektor unggulan daerah Kapuas Hulu. Agar bisa meningkatkan PAD dari sektor pariwisata.
Dengan pengoptimalisasi dana desa agar bisa meningkatkan kapasitas UMKM desa melalui aktivitas desa wisata." kata Fransiskus.
Baca juga: Kapuas Hulu gelar Festival Danau Sentarum Desember 2021
Baca juga: Kemenhub sebut perlu dipasang perambuan sungai di Danau Sentarum
Baca juga: Pemkab Kapuas Hulu belum pastikan pelaksanaan Festival Danau Sentarum 2021
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021