Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat melalui Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) melakukan rapat koordinasi untuk memberikan pemahaman terkait optimalisasi barang milik daerah (BMD) untuk meningkatkan pendapatan daerah.

"Kegiatan hari ini memberikan pemahaman kepada pengurus barang pemda se-Kalimantan Barat dalam melakukan pengelolaan aset, harus menjadi pemikiran kita bagaimana aset tersebut bisa bermanfaat untuk membantu meningkatkan pendapatan daerah kabupaten/kota masing-masing, " ujar Penjabat Sekretaris Daerah, Muhammad Bari, saat diwawancarai di Pontianak, Kamis.

Bari mengatakan, kegiatan ini juga di narasumber kan dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) dalam memberikan pemahaman mengenai pengelolaan aset agar lebih produktif dan berkontribusi kepada pendapatan daerah.

Bari menambahkan, pemerintah provinsi hanya berperan memastikan dan melakukan koordinasi arahan kepada kabupaten/kota, semua daerah di Kalimantan Barat, sementara menjalankan serta melakukan pengelolaan aset tergantung di daerah masing-masing.

"Nah, kalau untuk memastikan semua daerah (kabupaten/kota) di Kalimantan Barat. Provinsi dalam hal ini hanya melakukan koordinasi saja. Itu tergantung di daerah masing-masing, " ungkapnya.

Ia menegaskan, pemda harus dapat mengindentifikasi aset-aset mana yang produktif dan tidak produktif tiap daerah.

"Mereka harus dapat mengindentifikasi dulu aset-aset mana yang kira kira produktif dan tidak produktif, aset tidak produktif atau adil itu diupayakan bagaimana menjadi lebih produktif supaya nanti bisa melakukan pola pola manfaatnya seperti sewa, kerjasama, tentu dengan berdasarkan peraturan yang ada, " jelasnya.

Bari mengungkapkan, dengan langkah ini pemerintah daerah diharapkan dapat memaksimalkan aset dari berbagai sumber pendapatan tambahan untuk membantu pembangunan dan kesejahteraan daerah.

"Supaya nanti daerah juga selain punya pendapatan dari pajak dan retribusi dan juga bisa juga melakukan pengolahan asetnya supaya lebih optimal dan dapat juga mendatangkan pendapatan bagi daerahnya masing-masing, " kata dia.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024