Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) Sebastianus Darwis meminta pelayanan kesehatan kepada masyarakat di rumah sakit umum daerah (RSUD) Drs Jacobus Luna semakin ditingkatkan.
"Fasilitas kita sudah lengkap, hal paling penting pelayanan kesehatan pada masyarakat harus baik, karena ada beberapa kelurahan menyampaikan kepada saya terkait belum maksimalnya pelayanan di rumah sakit," kata Darwis di Bengkayang, Rabu.
Dia menyatakan sekarang rumah sakit ini sudah dilengkapi gedung PICU (Pediatric Intensive Care Unit) dan NICU (Neonatal Intensive Care Unit), rehabilitasi ruang radiologi, penataan kelistrikan dan penambahan daya.
Dia menambahkan perkembangan RSUD Drs Jacobus Luna, Kabupaten Bengkayang berstatus tipe C dengan kapasitas 101 tempat tidur dan 8 pelayanan spesialitik dengan status badan layanan umum daerah (BLUD) dalam pengelolaan keuangannya.
Pada Oktober 2022, RSUD Drs Jacobus Luna Kabupaten Bengkayang mendapatkan predikat akreditasi paripurna dimana yang sebelumnya terakreditasi Madya.
Kemudian, pada 30 November 2022, rumah sakit melakukan perubahan nama dari RSUD Bumi Sebalo menjadi RSUD Drs Jacobus Luna. M.Si Kabupaten Bengkayang berdasarkan peraturan Bupati Bengkayang nomor 81 tahun 2022.
"Pada tahun 2022, RSUD Drs Jacobus Luna. M.Si mendapatkan anggaran DAK fisik penguatan sistem kesehatan yang terdiri atas pembangunan gedung PICU, NICU dan alat-alat kesehatan. Untuk mendukung anggaran tersebut, Pemerintah Kabupaten Bengkayang memberikan anggaran DAU untuk rehabilitasi ruang radiologi dan penambahan daya listrik," kata dia.
Menurut dia, gedung PICU adalah fasilitas atau ruang yang terpisah, yang dirancang khusus untuk penanganan penderita anak usia 29 hari sampai dengan usia 18 tahun yang mengalami gangguan medis, bedah dan trauma atau kondisi yang mengancam nyawa.
"Tentu hal tersebut memerlukan observasi atau pemantauan secara komprehensif dengan kapasitas lima tempat tidur, yaitu empat tempat tidur untuk perawatan biasa dan satu tempat tidur untuk isolasi," katanya.
NICU adalah ruang perawatan yang di khususkan untuk bayi baru lahir usia nol hari sampai dengan 28 hari yang kondisinya kritis dan mengalami gangguan kesehatan serius yang dapat mengancam nyawa.
"Memiliki kapasitas enam tempat tidur terdiri atas satu tempat tidur isolasi dan lima tempat tidur perawatan biasa. Dengan demikian, RSUD Drs Jacobus Luna,M.Si sudah dapat memberikan layanan baru PICU, NICU dengan level pratama guna menurunkan angka kematian bayi dan anak," kata dia.
Ia menambahkan untuk layanan penunjang radiologi sudah tersedia alat-alat seperti CT-Scan 128 slide, mammographi dan dental panoramic, untuk berfungsinya layanan baru ini, didukung dengan adanya penataan kelistrikan dan penambahan daya dimana daya listrik dari kapasitas 197 Kva menjadi 1000 Kva.
"Kita harap dengan hadirnya fasilitas baru ini memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat Bengkayang," kata dia.
Darwis mengatakan jika masih ditemukan layanan yang buruk pada masyarakat, dapat melaporkan langsung ke Bupati Bengkayang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024