Pontianak, 7/4 (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pontianak, Sabtu, menyatakan, sejumlah perairan di Kalimantan Barat, relatif aman untuk pelayaran menggunakan kapal motor berbagai jenis baik, sedang maupun kecil.
"Dari delapan perairan yang kami pantau rata-rata potensi gelombang dibawah dua meter sehingga relatif aman bagi pelayaran menggunakan kapal motor berbagai ukuran," kata Prakirawan BMKG Balai Besar Wilayah II Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak Prada Wellyantama.
Menurut dia, sebanyak delapan kawasan perairan di Kalbar yang dipantau, dari Sabtu (7/4) hingga Senin (9/4), yakni Kepulauan Natuna, Laut Natuna, dan Kepulauan Natuna, Kepulauan Anabas, dan Sambas-Singkawang, berpotensi terjadi gelombang setinggi 0,5 meter hingga 2,0 meter atau masih aman bagi pelayaran menggunakan kapal motor berbagai ukuran.
Sementara untuk, perairan Pontianak, Karimata, dan Ketapang rata-rata dibawah satu meter atau aman untuk semua pelayaran.
Dalam kesempatan itu, Prada Wellyantama mengimbau, kepada para nelayan dan masyarakat yang menggunakan transportasi perairan untuk tetap berhati-hati dan waspada dengan melihat kondisi cuaca sebelum turun ke laut, karena gelombang tinggi bisa saja dipicu oleh hujan yang disertai angin kencang.
Sebelumnya, Prakirawan BMKG Balai Besar Wilayah II Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak Erika Mardiyanti mengatakan, ketinggian gelombang dua meter berbahaya untuk pelayaran kapal tongkang dan kapal nelayan.
Ketinggian gelombang tiga meter berbahaya untuk pelayaran kapal tongkang, nelayan, kapal tunda, kapal roro, feri, sedangkan untuk ketinggian gelombang empat hingga lima meter atau lebih, sangat berbahaya untuk semua jenis kapal.
(A057)