Beijing (ANTARA Kalbar) - Indonesia menargetkan 600 ribu wisatawan China pada 2012 seiring dengan makin bertambahnya tingkat perjalanan wisatawan China ke mancanegara.
"Pangsa pasar China kini sedang berkembang pesat, melebihi pasar tradisional Indonesia seperti Eropa dan Jepang, bahkan Australia," kata Kasubdit Promosi Wilayah Asia Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jordi Paliama di Beijing, Rabu.
Ditemui ANTARA di sela-sela pameran " China Outbound Travel and Tourism Market 2012" Jordi Paliama mengatakan pada 2011 jumlah wisatawan China yang berkunjung ke Indonesia mencapai 504.749 atau lebih tinggi 19,74 persen dibanding 2010.
"Nah pada 2012 melihat potensi pasar yang begitu besar, kami menargetkan kunjungan sekitar 600 ribu orang turis China," kata Jordi menegaskan.
Pada 2012, Indonesia menargetkan delapan juta wisatawan asing. Dari jumlah itu, pasar Singapura masih menjadi primadona dengan target 1.600.000 orang, disusul Malaysia dan Australia masing-masing 1.200.000 dan 1.100.000 orang.
"Sedangkan China berada diurutan keempat," kata Jordy.
Meningkatnya jumlah wisatawan China ke Indonesia terlihat dari jumlah kunjungan pelancongnya pada Januari-Februari 2012 yang mencapai 136.856 orang, atau lebih tinggi dari periode sama tahun lalu yang hanya 88.784 orang.
(R018)