Jayapura (ANTARA Kalbar) - Wakil Ketua I DPRP Papua Yunus Wonda meminta kepada kepolisian
di wilayah itu agar bisa mengungkap sejumlah peristiwa penembakan di
Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
"TNI/POLRI harus cek segera siapa pelakunya, apa motifnya dan
tangkap untuk diproses hukum," kata Wonda di Jayapura, Papua, Rabu.
Dikatakanya, dalam kurun waktu dua bulan terakhir telah terjadi dua
kali peristiwa penembakan, yang pertama terjadi pada Minggu pagi
tanggal 8 April ketika pesawat Trigana jenis Twin Otter hendak mendarat
di lapangan terbang Mulia.
Dalam insiden tersebut satu orang penumpang tewas yang belakangan
diketahui berprofesi sebagai wartawan di SKH Papua Pos Nabire grup
Pacific Post, dan juga melukai penumpang, pilot dan kopilot.
Dan pada pertengahan bulan ini satu tukang ojek meninggal di tempat
ditembak mati oleh orang tak dikenal saat mengantarkan penumpang di
kampung Yalinggua, Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua.
"Pihak keamanan harus tegas terkait penembakan di Puncak Jaya.
karena sudah banyak korban dari pihak sipil di Puncak Jaya," katanya.
Dia juga meminta kepada kelompok-kelompok yang berseberangan dengan pemerintah agar tidak mengorbankan warga sipil.
"Kalau bisa, mereka (TPN/OPM) jangan mengorbankan rakyat sipil," pintanya. (ANT)
Dewan Minta Polisi Ungkap Pelaku Penembakan Mulia
Rabu, 23 Mei 2012 8:57 WIB