Cianjur (Antara Kalbar) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono meninjau situs Gunung Padang yang terletak di Desa Karyamukti, Kabupaten Cianjur, Jabar, Selasa siang.
Presiden beserta rombongan tiba di tempat masuk situs di Kecamatan Campaka sekitar pukul 12.00 WIB, kemudian mendengarkan penjelasan terkait situs Megalitikum Gunung Padang, sebelum melanjutkan menapaki anak tangga menuju situs.
Tampak di antaranya sejumlah menteri menemani Presiden Yudhoyono, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hasan.
Presiden berjalan mendaki ratusan anak tangga menuju teras pertama dari situs Gunung Padang yang kemudian. Presiden meninjau teras kelima yang dipercaya sebagai singgasana Prabu Siliwangi.
Tim Terpadu Riset Mandiri Gunung Padang mempercayai ada bangunan di bawah Gunung Padang yang umurnya ribuan tahun sebelum masehi. Tim riset menemukan sejumlah temuan yang menunjukan ke arah tersebut.
Staf Khusus Presiden bidang Bantuan Sosial Bencana Andi Arief yang memfasilitasi Tim Terpadu Penelitian Mandiri Gunung Padang menyatakan, di dalam situs tersebut terdapat piramid yang umurnya lebih tua dibanding Piramid Mesir sekitar lebih dari 10 ribu tahun sebelum masehi.
Pernyataan Andi Arief tersebut sempat menuai kontroversi dikalangan para ilmuwan. Hingga saat ini, tim terpadu masih terus melakukan penelitian terkait hal itu.
Presiden dalam kesempatan itu mengatakan penelitian Gunung Padang ini perlu dituntaskan, sehingga menjadi situs yang lengkap layaknya Borobudur.
"Ini kerja besar butuh perencaanan bagus, 'time frame' dan anggaran yang bagus. Butuh leadership (kepemimpinan) dan 'policy' (kebijakan) tepat. Kita harapkan tidak lama bisa kita tuntaskan," kata Presiden.
Presiden menambahkan, UU mengamanatkan pemerintah Jawa Barat menjadi tuan rumah. "Tapi Pemerintah Pusat akan bantu asal koordinasi efektif dan ini berhasil," ujar Presiden.
Presiden menambahkan dirinya mengapresiasi kerja keras para peneliti. "Saya berikan apresiasi setingi-tingginya kepada peneliti yang tidak kenal lelah, banyak yang tidak percaya, yang mengganggu tapi semua 'firm' (semangat), ini 'good begining' (awal yang baik) meski belum rampung dan mudah-mudahan bisa kita tuntaskan," kata Presiden.
Presiden dan rombongan berada di situs Gunung Padang sekitar tiga jam. Presiden meninggalkan tempat pada 15.00 WIB.
(Chandra HN)