Sintang (Antara Kalbar) - Pemilu legislatif di Kabupaten Sintang telah menghasilkan peta kekuatan politik baru di DPRD Sintang lima tahun ke depan. Hal tersebut terlihat dari hasil pemilu yang ada meskipun belum ditetapkan secara formal oleh KPU.
Kepala Seksi Hubungan Antar Lembaga Badan Kesbangpolinmas, Kurniawan berharap hasil pemilu legislatif 2014 di Kabupaten Sintang yang menghadirkan individu-individu baru dapat betul-betul memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Dikatakannya, paling tidak ada 21 orang atau sekitar 60 persen para pendatang baru yang berasal dari 10 partai politik.
Dikatakannya, jika melihat nama-nama wajah baru tersebut, orang muda akan mendominasi DPRD Sintang ke depan. “Dengan jiwa muda yang penuh enerjik, mereka akan membawa semangat perubahan baru yang lebih menjanjikan. Sebuah harapan patut diapresiasi karena publik memang kurang puas dengan kinerja DPRD Sintang selama ini,†katanya.
Namun, lanjutnya, sebagian kalangan justru pesimis dengan prediksi ini. Dalam pandangan mereka, orang-orang baru ini minim pengalaman sehingga akan sulit berkiprah optimal. Ada kecenderungan mereka akan belajar kepada senior mereka yang pernah duduk sebelumnya di DPRD.
Pihak yang pesimis juga menebar argumen bahwa wajah-wajah baru ini akan sulit mendorong kinerja DPRD ke depan manakala melihat cara mereka mendapatkan kursi DPRD tersebut.
“Mereka menduga wajah-wajah baru ini menang semata-mata memiliki keunggulan finansial sehingga mampu mengalahkan rival politik mereka masing-masing. Atau setidak-tidaknya, mereka yang berhasil duduk itu telah menguras uang begitu besar. Maka, setelah duduk nanti, mereka akan lebih fokus mengembalikan modal yang sudah dikeluarkan, bukan mendorong kinerja lembaga DPRD,†tuturnya.
Kurniawan menilai pandangan tersebut sah-sah saja dan perlu untuk dimunculkan sebagai peringatan awal kepada mereka yang baru. Problem pengalaman tidak terlalu mengkhawatirkan karena akan dapat diatasi melalui program orientasi yang akan diikuti ditambah kemauan belajar dari mereka yang baru.
“Sedangkan motif pemburu rente sebagai akibat dari mengeluarkan modal politik yang besar, inilah yang sulit untuk dicari solusinya. Kalau benar ini yang akan terjadi, maka kecenderungan ke depan masyarakat akan mendapati sosok DPRD yang sulit mendongkrak kinerja kelembagaannya,†ujarnya.
DPRD Sintang Didominasi Wajah Baru, Cegah Pemburu Rente
Sabtu, 10 Mei 2014 11:12 WIB