Sekadau (Antara Kalbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau terus membenahi fasilitas penunjang, seperti alat-alat pemadam kebakaran yang menjadi salah satu prioritas.
"Tahun 2014 inikami akan menambah fasilitas mobil pemadam kebakaran (damkar). Saat ini BPBD hanya memiliki 1 unit mobil damkar kapasitas 4.000 liter, 1 unit mobil Rescue, dan mesin portable. Kita masih minim fasilitas damkar terutama mobil pemadam. Tahun ini sudah dianggarkan dana pengadaan peralatan pemadam kebakaran sebesar Rp1 miliar lebih,†jelas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi, kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya.
Menurut Akhmad, spesifikasi yang diinginkan adalah mobil pemadam kebakaran kapasitas 4.000 liter, dengan kecepatan 1,890 liter/menit/10 bar. Mobil berkapasitas 4.000 liter cocok untuk wilayah Sekadau yang akses jalan sempit terutama saat terjadi kebakaran di komplek atau gang.
Sementara itu bila mobil damkar yang lebih besar dengan spesifikasi 6.000 liter, namun karena jenis kendaraannya lebih berat dan bodi kendaraan juga besar, selain konstruksi jalan gang juga tidak memadai untuk kendaraan fuso, dan banyak pertimbangan teknis lainnya.
"Sementara itu, personel BPBD juga dianggap masih minim. saat ini baru ada 10 orang personel yang menjadi petugas damkar. Karena Sekadau memiliki wilayah yang lumayan luas, BPBD kemudian memetakan dua zona penting yakni zona selatan dan utara. Personil pemadam kebakaran di kecamatan-kecamatan juga sudah ada, yang aktif di Nanga Taman dan Belitang Hilir, ini cukup membantu,†pungkasnya.