Mekkah (Antara Kalbar) - Kedatangan jemaah calon haji reguler Indonesia ke Arab Saudi hingga 19 September pukul 13.00 WIB sudah mencapai 101.214 orang dari seluruh kuota haji reguler 155.200 orang atau sebesar 65,22 persen.
Jemaah calon haji yang telah tiba tersebut diberangkatkand dalam 242 kelompok terbang (kloter), demikian data dari Kementerian Agama yang dikutip Antara, Jumat.
Sementara itu 1.702 orang anggota jemaah sedang dalam perjalanan dari Indonesia menuju Arab Saudi yang diangkut oleh empat kelompok terbang. Sehingga sampai saat ini sebanyak 130 kloter yang belum berangkat.
Mulai 15 September, jemaah calon haji yang berangkat ke Arab Saudi dikelompokan dalam gelombong kedua yakni dari Indonesia langsung ke Jeddah. Setelah tiba, jamaah langsung ditempatkan di Makkah untuk melaksanakan ibadah umroh wajib.
Hal ini berbeda dengan gelombang pertama jemaah haji yang berangkat 1-14 September karena mendarat di Jeddah dan Madinah, dan langsung ditempatkan di Madinah. Mulai 9 September, jemaah gelombang pertama secara bertahap diberangkatkan ke Makkah.
Sehingga saat ini kota Makkah didatangani jemaah Indonesia baik yang langsung dari Indonesia maupun yang dari Madinah. Halini menyebabkan jemaah Indonesia makin mendominasi Masjidil Haram.
Kuota jemaah haji Indonesai adalah yang terbesar dengan seluruhnya 168.800 orang, di mana sebanyak 13.600 orang adalah jemaah haji khusus (dulu ONH plus).
(U002/Z. Abdullah)