Samarinda (Antara Kalbar) - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kebupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memprediksi harga hewan kurban khususnya jenis sapi menjelang Idul Adha, akan mengalami kenaikan.
"Kami memprediksi menjelang Idul Adha harga sapi per ekornya akan mengalami kenaikan, karena biasanya permintaan ternak sapi dari warga untuk kurban meningkat," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop UKM Kebupaten Penajam Paser Utara, Rusli, saat dihubungi di Penajam, Sabtu.
Meski harga ternak sapi mengalami peningkatan, namun menjelang Idul Adha menurut Rusli, harga daging sapi diperkirakan akan mengalami penurunan, seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya karena permintaan cenderung mulai menurun.
"Harga daging sapi yang beberapa pekan terakhir masih sekitar Rp135 ribu per kilogram diprediksi akan berangsur turun dan akan kembali normal pada saat Idul Adha," katanya.
"Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, harga daging sapi mengalami penurunan menjelang Idul Adha hingga Rp10 ribu sampai Rp20 ribu per kilogram karena permintaan di pasaran cenderung turun," ungkap Rusli.
Namun untuk komoditi lainnya seperti cabai tambahnya, dipastikan masih tetap tinggi karena pengaruh musim kemarau panjang yang terjadi di daerah produksi.
Saat ini lanjut Rusli, harga cabai tiung dijual dengan harga Rp60 ribu per kilogram dan harga cabai rawit Rp55.000 per kilogram.
Disperindag Prediksi Harga Sapi Naik
Sabtu, 29 Agustus 2015 23:19 WIB
Pedagang daging di Ketapang (John)
