Pontianak (Antara Kalbar) - Nilai impor Kalbar sepanjang Februari 2016
mengalami penurunan sebesar 18,80 persen dibanding bulan sebelumnya,
yakni dari 28,67 juta dolar AS turun menjadi 23,28 juta dolar AS, kata Kepala BPS Kalbar,
Pitono.
"Bahan bakar mineral, mesin-mesin pesawat, dan plastik merupakan
penyumbang utama impor Kalbar dengan kontribusi sebesar 69,01 persen," kata Pitono di Pontianak, Kamis.
Tiga negara pemasok terbesar impor di Kalbar, yakni Republik Rakyat
Tiongkok, Singapura, dan Malaysia dengan kontribusi sebesar 90,63 persen
atau senilai 21,10 juta dolar AS.
"Sebagian besar impor Kalbar dari Asia, yakni sekitar 94,93 persen
atau senilai 22,10 juta dolar AS, sedangkan dari negara lainnya, seperti
AS, Slovakia, Bahrian, dan Jerman sebesar 4,01 persen," kata Kepala BPS
Kalbar.
Impor Kalbar Turun 18,80 Persen
Kamis, 7 April 2016 17:02 WIB