Jakarta (Antara Kalbar) - Sebanyak 220 jurnalis dari Sumatera, Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua menghadiri temu wartawan daerah yang digelar Bank Indonesia.
"Temu wartawan daerah Bank Indonesia ini untuk gelombang kedua. Sebelumnya dari Pulau Jawa, Sulawesi dan Bali dengan jumlah sekitar 200-an juga," ujar Deputi Direktur Departemen Komunikasi BI Andiwiana saat pembukaan kegiatan di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan adapun tujuan kegiatan temu wartawan daerah yang itu untuk mengedukasi dan penyampaian informasi tentang ekonomi Indonesia yang terbaru.
"Kita akan juga berikan materi tentang peran BI lebih dalam," katanya.
Sementara itu Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara dalam sambutannya mengatakan hadirnya kegitan tersebut tidak terlepas dari peran media yang strategis.
"Menurut BI, media adalah partner sekaligus komunikator dari kebijakan BI," terangnya.
Pada esempatan itu Mirza memaparkan peran BI secara umum kepada ratusan wartawan yang hadir.
"Tiga hal penting peran BI yakni kebijakan moneter yang kredibel dan konsisten, kebijakan makropudensial yang kredibel dan proaktif serta pemantauan yang kuat dan teruji dan kebijakan sistem pembayaran dan pengelolaan uang," kata dia.
Temu wartawan daerah berlangsung sejak 9-12 Oktober 2016. Sejumlah materi akan dihadirkan kepada para jurnalis.