Dua hari menghilang Mariana ditemukan tanpa nyawa

    Sanggau (Antaranews Kalbar) - Dua hari menghilang, seorang wanita paruh baya, Mariana Sigah (66) beralamat di Dusun Gaang Neriong,  RT 04/02 Desa Pusat Damai,  Kecamatan Parindu,  ditemukan meninggal di kebun, Senin (26/3) sekitar pukul 11. 00 WIB. 

Tak pelak,  mendengar kejadian itu warga setempat geger dan menuju kebun milik Apin tempat ditemukan mayat, dalam posisi terbaring.

Kapolres Sanggau AKBP Rachmat Kurniawan menuturkan terkuaknya kejadian itu setelah pada Senin (26/3)  sekira jam 09. 00 WIB,  Markus Hariono bertanya  kepada Sisilia isterinya tentang keberadaan nenek kemana.  Lantas Sisilia menjawab belum pulang.

Penasaran,  Hartono langsung mengecek ke loteng  rumah lantai II. Namun nenek tidak ada, dan langsung menanyakan kepada keluarga yang lain, akan tetapi neneknya tak juga ditemukan.  
    
"Karena tak menemukan neneknya,  lalu Hartono bersama kerabat bernama Adi pun ikut mencari ke hutan. Nah,  saat di kebun mereka melihat jarai yang biasa dipergunakan nenek mencari kayu," ungkap pria dengan dua melati dipundak ini. 

Tak ayal, alangkah kaget Hartono dan Adi saat mata mereka melihat neneknya terbaring dengan posisi terlentang sekitar 5 meter dari jarai itu. Setelah diamati ternyata neneknya telah meninggal dunia.
    
"Mayat nenek itu ditemukan tak jauh dari jarai tersebut.  Atas kejadian saksi langsung memberitahukan ke keluarga serta melaporkan ke Polsek Parindu. Kesimpulan sementara hasil pemeriksaan dokter, korban meninggal munia tidak ditemukan unsur kekerasan. Namun untuk pastinya masih menunggu hasil visum dari pihak rumahsakit/ puskesmas. Dan untuk sementara kasus masih dalam penanganan Polsek Parindu," tegas Rahcmat.

Dikabarkan, korban telah meninggalkan rumah semenjak Sabtu (24/03) sekira pukul 09.00 WIB, untuk mencari kayu di hutan.