Pontianak (Antaranews Kalbar) - Sales and Marketing General Manager Green Synthesis, Imron Rosyadi menilai prospek bisnis properti di Kota Pontianak terutama untuk hunian berkualitas sangat menjanjikan sehingga mendorong pihaknya mengembangkan kawasan perumahan terpadu, Green Synthesis Pontianak pada lahan 4,5 hektare.
"Pontianak adalah kota dengan prospek ekonomi yang menjanjikan, maka kami dari pengembang melihat potensi dalam sektor kebutuhan hunian," ujarnya di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan kebutuhan masyarakat Pontianak atas hunian yang nyaman dan berkualitas masih sangat besar.
"Apalagi di tengah kota, hunian dengan konsep kawasan sangat dibutuhkan. Kami hadir tepat di tengah kota. Saat ini proses pembangunan pada pembersihan lahan dan untuk kantor marketing sudah mulai dibangun," jelas dia.
Ia menjelaskan melihat kondisi Kota Pontianak yang tepat berada di garis khatulistiwa yang mana akan panas maka pihak menawarkan hunian yang hijau di area perumahan. Di kawasan perumahan akan ditanami pepohonan.
"Sesuai dengan namanya green, kita konsep kawasan hunian kita hijau dan teduh. Selain fasilitas kita lengkap mulai dari club house, lapangan olahraga, jogging track, kolam renang dan lainnya, kita juga hijau," papar dia.
Pihaknya menargetkan di kawasan 4,5 hektare tersebut akan dibangun sekitar 200-an unit rumah dari berbagai tipe rumah mewah.
"Pembangunan kita bertahap. Kita tergetkan pembangunan kawasan ini selesai hingga dua tahun mendatang," jelas dia.
Saat ini papar dia di tahap awal dibangun 50 unit. Meski belum diluncurkan perumahan tersebut namun sudah 50 persen di tahap awal terjual.
"Animo masyarakat dengan perumahan yang kita tawarkan tinggi. Itu memang karena pasar dan permintaan tinggi. Apalagi untuk tahun ini merupakan momentum yang tepat untuk berinvestasi properti," kata dia.
