Pontianak (Antaranews Kalbar) - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menargetkan selama lima tahun pemerintahannya akan ada 400 desa yang berkategori mandiri di Kalbar.
"Saat ini dari 2.036 desa di Kalbar baru satu desa yang berkategori desa mandiri yakni Desa Sutera di Kabupaten Kayong Utara. Dengan realita yang ada, target saya arus lebih banyak lagi desa mandiri di Kalbar. Dalam lima tahun target saya ada 400 desa mandiri" ujarnya di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan untuk mencapai target akan diperkuat dengan peraturan gubernur. Ke depan sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten dan desa akan diperkuat.
"Untuk desa mandiri satu di antaranya melalui pembentukan badan usaha desa (BUMDes). Hal itu tentu dengan pemanfaatan dana desa (DD). Serjana harus balik desa," kata dia.
Menurutnya potensi BUMDes maju sangat besar di desa. Hanya saat ini belum dikelola dan dilirik oleh pemerintah desa. Untuk itu semua tentunya harus melihat potensi masing-masing desa.
Baca juga: Desa Suka Maju kembangkan BUMDes kelola tepung
Baca juga: Bank Kalbar siap salurkan KUR untuk pengembangan BUMDes
"Contoh daerah pesisir bisa menggali potensi lautnya. Dengan membeli kapal yang besar untuk menangkap ikan kan sangat potensial. Kapal perahu saat ini hanya 4 mil saja. Beli yang besar capai 12 mil, kan bisa," katanya.
Tambahnya, BUMDes untuk modal selain menggunakan DD juga bisa memanfaatkan KUR yang bunganya cukup rendah yakni hanya 7 persen saja. Menurutnya manfaatkan saja KUR yang ada.
"Dari segi modal sudah tidak ada persoalan. Tinggal berkreasi saja BUMDes yang ada. Desa mandiri harus lahir kembali di Kalbar," katanya.
Lanjutnya, jika desa sudah mandiri maka ekonomi desa setempat akan bergeliat. Perputaran uang semakin baik sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Pemerintah provinsi akan memaksimalkan potensi desa. Sehingga desa mandiri harus diwujudkan dan kita akan maksimalkan potensi yang ada," katanya.
Baca juga: Kapolda Kalbar dukung program pembentukan desa mandiri
Baca juga: Gubernur Kalbar dorong tiga desa mandiri di Sungai Kakap