Bupati Sanggau ajak umat Paroki Entikong berkontribusi dalam pembangunan

    Sanggau (Antaranews Kalbar) - Bupati Sanggau Paolus Hadi mengajak umat Paroki Entikong agar ikut berkontribusi terhadap pembangunan di wilayah perbatasan.
    "Jaga pembangunan pemerintah yang ada dan dukungan program kerja pemerintah daerah maupun pusat terhadap percepatan pembangunan di wilayah perbatasan. Sebab Presiden RI Jokowi sangat komitmen terhadap hal itu," pesannya saat menghadiri Natal Bersama di Entikong.
    Pada kesempatan itu, ia mengaku senang bisa bertemu dengan umat di Paroki Entikong saat safari Natal pemerintah daerah bersama umat. "Saya dan rombongan sangat senang bertemu dengan umat Paroki Entikong ini. Sehingga kita diharapkan untuk saling berbagi sukacita Natal dan kegembiraan antara satu sama lainnya serta saling menjadi berkat terhadap sesama," ujar dia.
    Paolus Hadi juga berterima kasih kepada masyarakat Entikong karena sudah mempercayai dirinya dengan Yohanes Ontot untuk melanjutkan pembangunan Sanggau lima tahun lagi. "Dan masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Sehingga perlu dukungan masyarakat Sanggau untuk menyelesaikannya," ujar dia.
    Terkait pileg dan pilpres yang akan dihelat April mendatang, masyarakat diharapkan harus berpartisipasi dalam menggunakan hak suaranya dan serta cerdas dalam berdemokrasi, menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif.
    Kegiatan ini dihadiri ribuan umat perbatasan Paroki Santa Maria Vianney Entikong. Ketua panitia Natal Sabinus melaporkan kegiatan bersama terlaksana adalah berkat kerja sama dan dukungan dari umat Katolik yang ada di perbatasan Entikong.
    Ia menyampaikan tujuan Natal tersebut diantaranya mempererat hubungan komunikasi antar pastor paroki, para pemimpin umat maupun para umat di stasi-stasi. Kemudian, Paroki Entikong selalu membuka diri untuk kerja sama antara pemangku kepentingan maupun unsur lain lainya untuk mendorong pembangunan.
    Vikjen Keuskupan Sanggau Pastor Riadi dalam sambutannya mengatakan, Natal adalah pesta keluarga, damai sejahtera dan sukacita.     Untuk itu, selaku umat manusia agar dapat merasakan hal itu maka sebelumnya kita harus berdamai dengan diri sendiri, sesama dan dengan Allah. "Semoga perayaan Natal dan tahun baru ini menjadi semangat baru untuk kita melangkah kedepan kearah yang lebih baik lagi," kata dia..