Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kapuas Hulu, Ambrosius Sadau mengatakan pihaknya menyurati Dinas Energi Sumber Daya mineral Provinsi Kalimantan Barat terkait adanya semburan air bercampur lumpur di Desa Teluk Sindor, Kecamatan Bika wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
"Kami sudah meninjau kelokasi semburan lumpur di Desa Teluk Sindor untuk memastikan apa penyebab semburan air bercampur lumpur itu dan kami surati Dinas ESDM Provinsi," kata Sadau di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Menurut Sadau, pihaknya akan terus memantau perkembangan semburan air bercampur lumpur tersebut, jika memang terus terjadi kita minta Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Barat untuk turun ke lokasi semburan lumpur di Desa Teluk Sindor.
Baca juga: Semburan lumpur di halaman SD hebohkan warga Kapuas Hulu
Baca juga: Semburan lumpur di halaman SD hebohkan warga Kapuas Hulu
" Memang ada suara aneh dari semburan air bercampur lumpur itu," katanya.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar kejadian itu tidak dijadikan sebagai tontonan, bila perlu dihindari, sebab meskipun tidak terjadi dampaknya, namun belum diketahui apa penyebab semburan lumpur itu dan apa dampaknya yang akan timbul bagi kehidupan masyarakat di sekitarnya.
" Sampai saat ini semburan lumpur itu memang masih terus terjadi, makanya kita minta agar masyarakat kalau bisa lebih baik menghindari dari sekitar lokasi semburan sambil menunggu kejelasan penyebabnya dari dinas terkait," kata Sadau.
Semburan lumpur itu terjadi sekitar pukul 11. 00 WIB, Senin (29/4) di sekitar halaman SDN 01 Desa Teluk Sindor, Kecamatan Bika, wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat yang berawal keluarnya asap dari tanah baru kemudian disusul semburan air berlumpur.