Pontianak (ANTARA) - Ketua Forum Kerukunan Umat Beragam (FKUB) Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Hendrikus Clement mengimbau masyarakat di daerah itu tetap menjaga kerukunan dan kedamaian serta persatuan warga demi ketenangan dan keselamatan di Bengkayang pascapenetapan hasil Pemilu 2019.
"Saya mengimbau kepada segenap masyarakat di Kabupaten Bengkayang agar tidak terprovokasi dengan situasi dan kondisi yang berkenaan dengan unjuk rasa di Jakarta dan kejadian di Pontianak," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Jumat.
Hendrikus Clement juga meminta masyarakat agar tetap bekerja seperti biasanya sesuai dengan tugas dan kiprah masing- masing. Kemudian untuk tetap tegas menolak, jika ada ajakan untuk mobilisasi massa bagi tindakan yang tidak bertanggung jawab.
"Kita juga tetap sedia dan setia membantu aparat Polri dan TNI dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Sehingga keadaan tetap kondusif, aman dan damai," ucapnya.
Hal yang sama juga disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang, Eddy. Menurutnya semua pihak harus tetap menjaga Kamtibmas dan persatuan.
"KPU sudah menetapkan hasil Pemilu. Pascapenetapan hasil pemilu tersebut, semestinya elite politik yang merupakan bagian dari peserta Pemilu harus menerima kehendak rakyat yang telah memberikan pilihan pada tanggal 17 April 2019 yang lalu," papar dia.
Menurutnya bahwa jika ada elite politik yang merasa tidak puas, maka dapat menyalurkannya secara demokratis, melalui Mahkamah Konstitusi, untuk penyelesaian sengketa Pemilu.
"Masyarakat butuh elite politik yang mentaati mekanisme penyelenggaraan Pemilu yang telah sepakati bersama dalam bentuk undang-undang," ujarnya.
Kata Eddy, jangan sampai elite politik membangun narasi yang provokatif yang menyulut kebencian dan kemarahan masyarakat terhadap situasi politik yang terjadi. Energi, pikiran dan perhatian rakyat sudah terkuras selama tujuh bulan masa kampanye.
"Rakyat sudah jenuh dengan kegaduhan. Suasana kekacauan tidak akan terjadi jika elite menahan diri dan masyarakat tidak mau terprovokasi. sudah saatnya kita akhiri keterbelahan anak bangsa, mari kita jaga bersama kerukunan, persatuan dan kedamaian bangsa," tegasnya.
Masyarakat Bengkayang tetap jaga kerukunan dan kedamaian
Sabtu, 25 Mei 2019 7:48 WIB