Pontianak (ANTARA) - Pemerintah Sarawak, Malaysia, secara resmi untuk menunda pelaksanaan berbagai even yang melibatkan banyak orang dalam skala besar baik olahraga, pemuda, musik maupun pariwisata hingga waktu yang belum ditentukan seiring terdeteksinya warga setempat yang positif Covid-19.
Kementerian Pariwisata, Seni dan Budaya Sarawak dan Kementerian Pemuda dan Olahraga Sarawak, dalam rilis yang diterima di Pontianak, Jumat mengatakan, Komite Penanganan Bencana Negara Malaysia telah mengeluarkan pernyataan dan meminta semua pertemuan pemerintah dan publik yang melibatkan lebih dari 250 peserta ditunda kemudian.
"Dari Kementerian Pariwisata, Seni, dan Budaya Sarawak dan juga Kementerian Pemuda dan Olahraga Sarawak akan mematuhi keputusan terbaru Komite Manajemen Bencana Negara," kata Menteri Pariwisata, Seni, Budaya, Pemuda dan Olahraga Sarawak,Datuk Abdul Karim Rahman Hamzah di Kuching, Jumat.
Untuk itu, lanjut dia, semua kegiatan pariwisata, bisnis, acara pemuda dan olahraga yang diselenggarakan atau disponsori oleh kementerian \dan agensi mereka akan ditunda hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Ia mengakui keputusan tersebut sulit namun harus diambil karena kesehatan masyarakat di Sarawak adalah prioritas utama kami selama pandemi global virus COVID-19 ini.
Kementerian Pariwisata, Seni, dan Budaya Sarawak dan Kementerian Pemuda dan Olahraga Sarawak akan meninjau situasi dari waktu ke waktu dan terus memberi informasi kepada penyelenggara dan publik.
Ia menambahkan, padahal sehari sebelumnya baru saja meluncurkan secara resmi Program Rainforest World Music Festival (RWMF) Tahun 2020 yang akan digelar pada 10 - 12 Juli mendatang. RWMF merupakan even tahunan yang pada 2019 dikunjungi lebih dari 20 ribu orang dari berbagai belahan di dunia.
Sarawak, lanjut dia, menjadi tuan rumah berbagai kegiatan nasional maupun internasional. Salah satunya pertemuan pecinta motor besar dari sejumlah negara. "Namun kepentingan kesehatan publik Sarawak lebih penting," kata dia.
Sarawak tunda kegiatan skala besar termasuk RWMF 2020
Jumat, 13 Maret 2020 16:40 WIB
Ribuan penonton memadati Sarawak Cultural Village menyaksikan penampilan sejumlah musisi internasional di ajang Rainforest World Music Festival 2019, 12 - 14 Juli 2019. (Jessica H Wuysang)
