Kapuas Hulu (ANTARA) - Bupati Kapuas Hulu Kalimantan Barat Fransiskus Diaan menyatakan dukungannya atas pencanangan Gerakan pembangunan terpadu perbatasan (Gerbangdutas), bahkan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu siap mengawal dan mengawasi pembangunan daerah perbatasan.
" Pembangunan daerah perbatasan merupakan bagian dari program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu yaitu mendorong percepatan pembangunan infrastruktur dan membangun Kapuas Hulu dari pinggiran," kata Fransiskus Diaan, usai menghadiri pencanangan Gerbangdutas, di Aruk perbatasan Indonesia-Malaysia, Sambas Kalbar, Jumat.
Disampaikan Fransiskus, Gerbangdutas sendiri merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden nomor 1 Tahun 2021 Tentang percepatan pembanguan ekonomi pada kawasan perbatasan negara termasuk di Kabupaten Kapuas Hulu.
Ia menegaskan Pemkab Kapuas Hulu siap mengawal dan mengawasi pembangunan di daerah perbatasan agar dapat memberi dampak maksimal bagi masyarakat Kapuas Hulu yang juga berbatasan dengan Negara Malaysia.
Kegiatan Gerbangdutas diselenggarakan secara virtual dan dipusatkan di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk dan dihadiri oleh Menkopolhukam Mahfud MD dan Mendagri Tito Karnavian serta seluruh kepala daerah di wilayah Kalimantan Barat, Jumat (9/4/2021).
Bupati Kapuas Hulu siap kawal dan awasi pembangunan perbatasan
Jumat, 9 April 2021 21:03 WIB
Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan (tegah) saat berbincang bersama Gubernur Kalbar Sutarmidji saat pencanangan Gerakan pembangunan terpadu perbatasan (Gerbangdutas) yang di pusatkan di PLBN Aruk Sambas Kalbar, Jumat (9/4/2021). (Istimewa)
