Disporapar Bengkayang dorong setiap desa maksimalkan fasilitas olahraga

Pontianak (ANTARA) - Kepala Dinas Kepemudaan, Olaharaga dan Pariwisata Kabupaten Bengkayang, Kalimantan mendorong setiap desa di daerah itu untuk memaksimalkan fasilitas olahraga melalui penganggaran yang tepat dan memadai sehingga mampu melahirkan bibit - bibit atlet kebanggaan daerah.

“Sudah selayaknya dan kita mendorong serta menghimbau setiap desa agar memaksimalkan anggaran desa untuk membuat fasilitas olahraga. Hal itu guna meningkatkan dan mendorong melahirkan bibit-bibit unggul atlet ke depannya dari desa,” ujar Kadisporapar Bengkayang, Made Putra saat dihubungi di Bengkayang, Sabtu.

Made Putra mengatakan bahwa pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan tiap-tiap desa yang ada di Kabupaten Bengkayang untuk memperhatikan fasilitas dan sarana prasarana olahraga bagi anak muda di desa masing – masing.

"Kita sudah koordinasikan dan dorong tiap desa membuat minimal ada tujuh fasilitas olahraga di setiap desa," katanya.

Ia mengatakan di setiap desa memiliki anggaran setiap tahunnya, anggaran ini harus benar-benar dimanfaatkan, salah satunya di bidang olahraga. Sedangkan di tingkat Kabupaten anggaran sangat terbatas, oleh karenanya penting untuk saling mendukung agar semua dapat terealisasi.

"Apabila, sarana tersebut sudah dipenuhi, tinggal kita gali potensi dan kita bentuk tim untuk membina para atlet tersebut,"tutur Made Putra.

Lebih jauh ia menjelaskan, saat ini Disporapar Kabupaten Bengkayang, sudah membuat perencanaan terkait apa saja yang akan dilakukan ke depannya, serta menunggu kucuran dana dari daerah, provinsi dan juga pusat, guna merealisasikan dan mengimplementasikan perencanaan-perencanaan yang sudah diagendakan.

"Semoga ke depan sesuai yang kita harapkan baik sinergi, dana dan implementasinya, demi memajukan prestasi olahraga di Kabupaten Bengkayang. Terpenting lagi atlet dari desa bermunculan bahkan menjadi atlet kabupaten, provinsi maupun nasional. Itu tentu menjadi harapan dan mimpi bersama bagaimana bisa terwujud,” katanya.