Kapuas Hulu (ANTARA) - Dandim 1206 Putussibau Letkol Inf Jemi Oktis Oil menegaskan agar seluruh jajarannya tidak terlambat melakukan pelacakan kontak (contact tracing) apabila di masing-masing wilayah koramil ada warga yang terpapar COVID-19.
" Kalau menunda sedikit saja waktu apalagi satu hari atau pun lebih untuk tracing, maka akan sangat beresiko di lingkungan masyarakat terpapar COVID-19," kata letkol Inf Jemi Oktis Oil, ketika memberikan arahan kepada seluruh jajarannya di Kodim 1206 Putussibau Kapuas Hulu, Minggu.
Disampaikan Jemi, pelaksanaan tracing itu harus cepat setelah kesempatan pertama ada data masyarakat yang terpapar COVID-19, sebab itu berkaitan dengan keselamatan nyawa masyarakat bahkan lingkungan keluarga.
Menurut dia, ancaman COVID-19 persoalan yang serius ada dan nyata selalu mengancam keselamatan masyarakat.
" Ingat kita sedang dan terus dalam situasi perang melawan musuh yang tidak tampak oleh mata kita, kerja keras dan keseriusan sangat penting untuk melawan COVID-19 serta memberikan edukasi kepada masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan," ucap Jemi.
Ditegaskanya, perang melawan sebaran COVID-19 itu akan kita menangkan apabila kita lakukan langkah-langkah cepat, tepat dan tuntas dalam bertindak secara bersama dengan seluruh Instansi terkait.
" Selalu semangat tingkatkan kekompakan serta sinergitas dengan semua pihak dan jaga kesehatan diri sendiri, keluarga dan lingkungan masyarakat," pesan Jemi.