Pontianak (ANTARA) - Dewan Adat Dayak (DAD) Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat terus gencar mendiskusikan melalui berbagai forum melibatkan banyak pihak terkait kesiapan menjelang diresmikannya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang.
"Forum diskusi tersebut mempersiapkan masyarakat dari segi mental dan psikologis jelang dibukanya PLBN Jagoi Babang. Hal tersebut dipandang perlu dilakukan jauh hari nanti setelah resmi dibuka masyarakat tidak kaget dan jauh lebih siap dari berbagai sisi," ujar Ketua DAD Kecamatan Jagoi Babang Kasminto saat dihubungi di Bengkayang, Minggu.
Ia menambahkan bahwa jika PLBN Jagoi Babang sudah diresmikan, maka akan ada aturan-aturan atau undang-undang yang mengatur.
Dengan diskusi yang ada diharapkan masyarakat Kecamatan Jagoi Babang tidak kaget adanya aturan-aturan tersebut yang otomatis akan berpengaruh kepada kebiasaan sehari-sehari warga masyarakat yang ada di wilayah perbatasan Jagoi Babang ini.
"Kembali, diskusi semacam ini sangat perlu dilakukan untuk membentuk kesiapan mental warga," ujarnya pula.
Menurutnya, setiap kepala desa dan kepala adat yang ada di wilayah perbatasan ini dapat memberikan informasi dan imbauan kepada masyarakat agar tetap menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif dan aman.
Dengan begitu, nantinya wilayah perbatasan Jagoi Babang bisa menjadi wilayah yang ramah dan bisa menjadi pusat ekonomi baru bagi warga.
"Dapat dipastikan setelah sahnya Jagoi Babang menjadi wilayah perbatasan yang definitif dengan adanya PLBN akan mengundang banyak investor, sehingga kerja sama yang baik dari masyarakat untuk menjaga keamanan di Kecamatan Jagoi Babang sangat berperan penting. Jangan nanti ada investor dari luar datang, namun karena masyarakat Jagoi Babang belum siap mental dan psikologisnya tidak mampu bersaing dengan orang luar, timbul kecemburuan sosial sehingga terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi," ujar Kasminto.
Camat Jagoi Babang Saidin menyampaikan perlunya kesiapan dari masyarakat karena akan berdampak baik dari segi ekonomi dan keamanan. Sehingga diperlukan kesiapan dan kerja sama yang baik dari masyarakat Jagoi Babang baik dari segi sosial, budaya, keamanan serta sikap dan perilaku masyarakat.
"Kami harap dengan hadirnya PLBN Jagoi Babang ini nantinya memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat dan membuka peluang-peluang bisnis baru. Kami mengucapkan terima kasih kepada DAD, karena telah mempunyai gagasan awal dalam menyikapi situasi ke depan di wilayah Kecamatan Jagoi Babang melalui forum diskusi-diskusi," kata dia pula.
Terkait PLBN Jagoi Babang, saat ini sudah siap diresmikan. Sejumlah menteri dalam waktu dekat akan meninjau sebelum diresmikan. Peresmiannya dijadwalkan pada Februari 2023 mendatang.
Baca juga: DAD Bengkayang berpartisipasi pemusnahan senjata rakitan
Baca juga: Puluhan etnis di Kalbar upacara peringati HUT Ke-77 Kemerdekaan RI
DAD diskusikan kesiapan jelang diresmikannya PLBN Jagoi Babang
Minggu, 15 Januari 2023 14:28 WIB