Pontianak (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Yusran Anizam menyebutkan sebanyak 42 persen dari total APBD Kubu Raya Tahun 2023 senilai Rp1,67 triliun, akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur.
"Alokasi untuk pembangunan infrastruktur ini melampaui amanah undang-undang untuk sektor infrastruktur, yang diwajibkan minimal 25 persen dari APBD," katanya di Sungai Raya, Kalbar, Jumat.
Yusran menuturkan alokasi anggaran sebesar itu di antaranya digunakan untuk membangun jalan, gedung, sekolah, dermaga, jembatan, turap barau, dan puskesmas.
Ia lantas memaparkan di tahun 2023, pembangunan atau pemeliharaan jalan poros akan dilakukan di 34 titik poros.
"Adapun jalan lingkungan sebanyak 964 titik lokasi. Kalau dibagi 123 desa di Kubu Raya, maka rata-rata satu desa mendapat pembangunan sekitar 7-8 jalan lingkungan," tuturnya.
Kemudian, lanjutnya, untuk pembangunan dan rehabilitasi gedung mencapai 36 titik pembangunan, pembangunan 24 sekolah, 20 dermaga, rehabilitasi 4 dermaga, 145 jembatan, 164 titik turap barau, dan puskesmas sampai pustu di 5 lokasi.
"Jadi yang 42 persen pembangunan infrastruktur itu inilah di antara rinciannya," tuturnya.
Yusran menyebut model kepemimpinan yang ada di Kubu Raya adalah kepemimpinan yang mengutamakan pembangunan yang berkeadilan.
"Ada yang menganut model pertumbuhan. Ada pula yang menganut model pemerataan. Pak Bupati ini menganut model pemerataan. Biar sedikit, tapi merata," kata Yusran.
Kubu Raya alokasikan 42 persen APBD untuk infrastruktur
Jumat, 27 Januari 2023 21:53 WIB