Pontianak (ANTARA) - Bupati Sambas, Kalimantan Barat Satono memberikan perhatian terhadap penyandang disabilitas dengan bantuan kaki palsu.
"Sejumlah enam penyandang disabilitas fisik dari Kecamatan Tebas, Kecamatan Teluk Keramat, Kecamatan Jawai Selatan dan Kecamatan Paloh. mendapatkan alat bantu kaki palsu, " ujarnya saat dihubungi di Sambas, Rabu.
Ia mengatakan merasa bahagia sekali bisa melihat senyum dan tawa penerima bantuan kaki palsu tersebut. Bantuan yang ada merupakan bentuk perhatian dan kepedulian terhadap sesama.
"Senyum mereka adalah kebahagiaan kita semua. Penting bagi kita dan pemerintah peduli, "jelas dia.
Ia berpesan kepada tujuh orang disabilitas penerima manfaat untuk jangan berkecil hati karena apa yang telah terjadi pasti ada hikmahnya.
“Mari kita berlomba-lomba menebar kebajikan, berbuat kebaikan sebanyak mungkin. Kawan-kawan disabilitas jangan berkecil hati Insyaallah ada seribu hikmah dibalik semua ini,” Pesan Bupati Sambas.
Ia berharap semua komponen terus bisa bersinergi dan berkolaborasi untuk membantu yang tidak mampu dan membantu yang memerlukan bantuan.
Menurutnya untuk membangun Kabupaten Sambas perlu peran semua pihak. Dengan bahu membahu ia optimistis perubahan dan kemajuan bisa hadir di tengah masyarakat. Pemerintah daerah, pihak swasta dan masyarakat saling mendukung untuk kemajuan agar sama - sama merasakan pembangunan. Jiwa dan sikap gotong- royong harus terus digalakkan di tengah masyarakat.
“Semoga dengan adanya bantuan kaki palsu ini memudahkan bapak ibu untuk kembali beraktivitas seperti biasa dan meringankan aktivitas masing-masing,” kata dia.