Sempat tertunda sehari, akhirnya Wakil Bupati Sekadau Aloysius bisa menerima vaksin setelah dinyatakan lolos screening. Ia sehari sebelumnya tidak dapat divaksinasi lantaran tensi darahnya tinggi.

Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan, Aloysius, dinyatakan memenuhi syarat untuk menerima vaksinasi. Ia disuntik vaksin COVID-19 di Puskesmas Sekadau Hilir Rabu (3/2).

"Kemarin karena tensi tinggi belum bisa divaksinasi. Setelah istirahat, hari ini saya bisa divaksinasi. Tekanan darahnya 140/80. Untuk menormalkan kembali tensi darah dengan  istirahat cukup, banyak minum air, tenangkan pikiran. Itu saja," ungkap Aloysius.

Aloy sapaan akrabnya mengatakan, vaksin ini tidak ada masalah apa-apa. "Aman. Tidak perlu takut segala macam karena jarumnya kecil kok," katanya. Ia mengajak masyarakat untuk tidak takut divaksinasi guna memutus rantai penyebaran COVID-19.

"Selalu diingatkan setiap saat kepada masyarakat agar tetap disiplin protokol kesehatan. Setelah divaksin, tentunya tetap harus menjaga protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mencuci tangan pakai sabun," paparnya.

Sementara itu di tempat terpisah, tepatnya di Puskesmas Sungai Ayak, petugas kesehatan setempat juga serentak divaksinasi.

"Vaksinasi dilakukan setelah melalui protokol yang berlaku untuk setiap peserta, jika dinyatakan sehat selanjutnya di vaksin," ujar Plt Kepala Puskesmas Sungai Ayak, dr Rossy Tejaningsih usai divaksinisasi petugas sebagai orang pertama yang divaksinasi tingkat kecamatan Belitang Hilir.

Pewarta: Arkadius Gansi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021