Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu saat ini sedang mengembangkan pasar rakyat di daerah perbatasan, salah satunya dengan peresmian pasar rakyat di Kecamatan Empanang daerah perbatasan Indonesia-Malaysia wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
"Keberadaan pasar rakyat itu dapat mendongkrak pemulihan ekonomi dan aspek kehidupan masyarakat," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, ketika meresmikan pasar rakyat Kecamatan Empanang wilayah Kapuas Hulu, Jumat.
Disampaikan Fransiskus, keberadaan suatu pasar juga salah satu indikator paling nyata dalam pertumbuhan perekonomian masyarakat terutama untuk daerah perbatasan.
Baca juga: Pasar Dogom Permai Putussibau diresmikan April mendatang
Baca juga: BRI Peduli salurkan CSR di Pasar Pagi Putussibau tanggulangi pandemi
Menurut dia, dengan adanya pasar rakyat itu juga dapat mendorong potensi unggulan di daerah dan mempermudah dalam transaksi jual beli di masyarakat.
"Jika pasar rakyat ini ramai pembeli, yang diuntungkan bukan hanya pedagang dan pembeli namun juga pemasok bahan dagangan" ucap Fransiskus.
Ia pun berpesan agar fasilitas yang ada pada pasar rakyat tersebut harus tetap di jaga serta kebersihan dan kenyamanan masyarakat juga tetap menjadi perhatian terutama oleh pelaku usaha yang melakukan aktivitas dagang di pasar rakyat tersebut.
"Masyarakat yang berbelanja di pasar rakyat Empanang pasti akan merasa tenang dan nyaman kalau pasar rakyat di jaga baik fasilitas, keamanan dan kebersihannya," pesan Fransiskus.
Ia juga menyinggung penataan Pasar Pagi Putussibau yang perlu menjadi perhatian serius, apalagi akibat tidak tertata membuat macet aktivitas lalu lintas di sekitar pasar Putussibau.
"Sebenarnya bukan macet yang disebabkan kepadatan kendaraan, tapi kemacetan karena tidak tertata dengan baiknya pasar pagi Putussibau," kata Fransiskus.
Baca juga: Tim gabungan siap tertibkan pedagang kaki lima di kawasan Pasar Pagi Putussibau
Baca juga: Pemungutan suara ulang TPS 01 Pasar Pagi Putussibau lancar
Baca juga: Satu pedagang Pasar Pagi Putussibau reaktif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Keberadaan pasar rakyat itu dapat mendongkrak pemulihan ekonomi dan aspek kehidupan masyarakat," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, ketika meresmikan pasar rakyat Kecamatan Empanang wilayah Kapuas Hulu, Jumat.
Disampaikan Fransiskus, keberadaan suatu pasar juga salah satu indikator paling nyata dalam pertumbuhan perekonomian masyarakat terutama untuk daerah perbatasan.
Baca juga: Pasar Dogom Permai Putussibau diresmikan April mendatang
Baca juga: BRI Peduli salurkan CSR di Pasar Pagi Putussibau tanggulangi pandemi
Menurut dia, dengan adanya pasar rakyat itu juga dapat mendorong potensi unggulan di daerah dan mempermudah dalam transaksi jual beli di masyarakat.
"Jika pasar rakyat ini ramai pembeli, yang diuntungkan bukan hanya pedagang dan pembeli namun juga pemasok bahan dagangan" ucap Fransiskus.
Ia pun berpesan agar fasilitas yang ada pada pasar rakyat tersebut harus tetap di jaga serta kebersihan dan kenyamanan masyarakat juga tetap menjadi perhatian terutama oleh pelaku usaha yang melakukan aktivitas dagang di pasar rakyat tersebut.
"Masyarakat yang berbelanja di pasar rakyat Empanang pasti akan merasa tenang dan nyaman kalau pasar rakyat di jaga baik fasilitas, keamanan dan kebersihannya," pesan Fransiskus.
Ia juga menyinggung penataan Pasar Pagi Putussibau yang perlu menjadi perhatian serius, apalagi akibat tidak tertata membuat macet aktivitas lalu lintas di sekitar pasar Putussibau.
"Sebenarnya bukan macet yang disebabkan kepadatan kendaraan, tapi kemacetan karena tidak tertata dengan baiknya pasar pagi Putussibau," kata Fransiskus.
Baca juga: Tim gabungan siap tertibkan pedagang kaki lima di kawasan Pasar Pagi Putussibau
Baca juga: Pemungutan suara ulang TPS 01 Pasar Pagi Putussibau lancar
Baca juga: Satu pedagang Pasar Pagi Putussibau reaktif COVID-19
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021