Ghana (ANTARA Kalbar)
- Para penumpang, termasuk dua politikus senior Ghana, lolos dari maut
Selasa (22/5), setelah pesawat pribadi 24-kursi yang membawa mereka
membatalkan lepas landas pada detik terakhir, saat asap terlihat keluar
dari sayap kanannya.
Pemimpin Utama di Parlemen Ghana Cletus Avoka dan tokoh Partai
Konvensi Rakyat Abu Sakara berada di pesawat naas itu, dengan nomor
penerbangan 9G AAB, milik Antrak Air Ghana, satu perusahaan penerbangan
swasta.
Pesawat tersebut dijadwalkan terbang ke ibu kota nasional Ghana, Accra, dari ibu kota regional di bagian utaranya, Tamale.
Seorang saksi mata memberitahu Xinhua --yang dipantau ANTARA di
Jakarta, Rabu-- di bandar udara sekitar pukul 07.15 GMT (14.15 WIB),
ketika pesawat itu bersiap lepas landas, para pejabat perusahaan
penerbangan mendeteksi asap keluar dari sayap kanannya.
Pilot kemudian dipaksa mematikan mesin dan, setelah pemeriksaan, memutuskan untuk membatalkan pesawat.
Seorang penumpang yang tak ingin disebutkan jatidirinya mengatakan
penumpang diselimuti ketakutan ketika peristiwa tersebut terjadi.
Ia menyatakan para penumpang mulai mencium bau sangit bahan plastik
ketika pesawat itu bersiap lepas landas. Awak kabin menyarankan semua
penumpang keluar pesawat.
Ketika berbicara kepada wartawan, Avoka mengatakan ia tak terlalu
takut sebab pesawat tersebut belum mengudara. Ditambahkannya, situasi
itu menciptakan ketidak-tenangan di kalangan penumpang lain yang melihat
ekspresi wajah mereka.
Menurut politikus lain, ia memilih naik pesawat Antrak agar ia bisa
sampai di Accra tepat pada waktunya untuk menghadiri sidang parlemen.
Ia menyampaikan keprihatinan mengenai keselamatan dan budaya pemeliharaan buruk di negerinya.
"Sekalipun saya bukan orang teknik yang bisa mendiagnosis tantangan
teknis, pendapat saya ialah jika kita mematuhi standard pemeliharaan,
banyak peristiwa semacam ini dapat dihindari," katanya.
Hampir semua penumpang pesawat Antrak Air kemudian memperoleh tiket
untuk naik pesawat Starbow, perusahaan lain penerbangan lokal.
(C003/A011)
Pesawat Terbakar, Dua Politisi Ghana Lolos Dari Maut
Rabu, 23 Mei 2012 9:35 WIB