Singkawang (ANTARA Kalbar) - Imam dan khatib Masjid Al-Aqsha Palestina Prof. DR. Muhammad Mahmud Shiyam menyempatkan diri untuk berkunjung dan silaturahmi dengan masyarakat muslim di Kota Singkawang.
Dalam kunjungannya Muhammad Mahmud berkesempatan menjadi imam dan menyampaikan tausiyahnya kepada makmum Masjid Agung Nurul Islam Singkawang di acara terawih, Minggu malam (22/7) dan shalat Subuh di Masjid Raya pada Senin.
Ribuan makmum terlihat khusyuk mengikuti ibadah tarawih dan dengan serius mengikuti tausiyah yang disampaikan Muhammad Mahmud. Hujan deras seolah tidak mempengaruhi suasana tanya jawab antara Muhammad Mahmud dengan masyarakat Kota Singkawang.
Muhammad Mahmud mengatakan kunjungannya ke Kota Singkawang merupakan kunjungan yang pertama kali, tapi dirinya selain Kota Singkawang, sudah berkali-kali datang ke Indonesia, di antaranya di Jakarta, Jawa Barat, dan Sulawesi.
Tujuan kedatangannya adalah selain untuk silaturahmi dengan umat muslim di lndonesia, dia juga menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada masyarakat lndonesia yang sudah peduli kepada rakyat Palestina, antara lain dengan membangunkan rumah sakit.
*Dalam kesempatan tersebut, dia berpesan kepada umat Muslim di Kota Singkawang khususnya, untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan, meningkatkan amal dan ibadah di bulan Ramadhan dan untuk waktu-waktu yang datang.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Wali Kota Singkawang Edy R Yacoub menyampaikan kepada makmum Masjid Agung, dengan kedatangan Muhammad Mahmud diharapkan bisa menjadi motivasi dalam meningkatkan kualitas iman dan takwa masyarakat Kota Singkawang.
"Kami masyarakat Kota Singkawang, meskipun secara lahiriah belum bisa memberikan bantuan yang banyak kepada masyarakat Palestina dalam menghadapi perlawanan dengan Zionist, tetapi secara bathiniah, kami senantiasa mendoakan agar umat muslim di Palestina senantiasa diberi kesabaran, kekuatan dalam menghadapi cobaan-cobaan, khususnya dalam menjalankan jihad," kata Wakil Wali Kota Singkawang.
Dalam kesempatan ini, Edy mengimbau kepada masyarakat Kota Singkawang, agar bisa mengikuti dan memanfaatkan momen yang sangat berharga ini dengan sebaik-baiknya. "Kita petik hikmahnya, jauh-jauh datang dari Palestina tujuan utamanya untuk meningkatkan ukhuwah islamiyah, sudah sepatutnya antar kita, juga jangan melewatkan sedetikpun untuk selalu menyambung dan meningkatkan ukhuwah islamiyah†harap Edy. (MC Sinka/Hani)
Imam Al-Aqsha Palestina Jadi Imam dan Khatib di Singkawang
Senin, 23 Juli 2012 12:52 WIB