Pontianak (ANTARA Kalbar) - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kalimantan Barat, Rabu,
melakukan unjuk rasa dengan turun ke jalan, guna mendesak pemerintah
Indonesia agar mendukung kemerdekaan Palestina.
"Kami minta pemerintah Indonesia bersikap tegas terhadap Israel,
agar segera menuntut PBB menghentikan agresi militer Israel, karena telah menewaskan
ratusan warga sipil dan anak-anak yang tidak berdosa,"
kata Koordinator Aksi Unjuk Rasa KAMMI Kalbar, Imam Bukhari saat
menyampaikan orasinya di Tugu Digulis Universitas Tanjungpura Pontianak.
Dalam aksinya KAMMI Kalbar, menyatakan, dukungan terhadap Palestina
sesuai dengan amanat UUD 1945 yang intinya, penjajahan di dunia harus
dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
Dalam tuntutannya, KAMMI Kalbar, mengutuk agresi militer Israel
terhadap Palestina, dan mengutuk perluasan pemukiman oleh Israel
terhadap wilayah Palestina.
Kemudian, KAMMI Kalbar juga mendesak PBB agar memberikan sanksi
keras terhadap Israel karena melakukan penjajahan terhadap Palestina,
serta menuntut Mahkamah Internasional agar mengadili perdana menteri
Israel karena telah melakukan kejahatan terhadap warga sipil Palestina.
"Perdana menteri Israel telah melakukan kejahatan perang sehingga
harus diadili di Mahkamah Internasional atas perbuatannya yang telah
menyebabkan ribuan warga sipil dan anak-anak tidak berdosa mati," ujar
Imam Bukhari.
Dalam melakukan aksinya, ratusan anggota KAMMI Kalbar melakukan aksi
damai dengan turun ke Jalan Ahmad Yani Pontianak yang dikawal oleh
puluhan anggota Kepolisian Resor Kota Pontianak.
Setelah itu, KAMMI Kalbar juga melakukan teatrikal yang
menggambarkan bagaimana penderitaan warga sipil dan anak-anak Palestina
tewas dan tersiksa akibat penjajahan Israel. Dalam aksinya KAMMI Kalbar
juga melakukan penggalangan dana bagi Palestina.
(A057)
KAMMI Kalbar Demo Dukung Kemerdekaan Palestina
Rabu, 21 November 2012 20:55 WIB