Jakarta (Antara Kalbar) - Ketua Umum Pengurus Besar katan Dokter Indonesia (IDI) Zaenal Abidin mengatakan tidak ada metode pengobatan yang bisa menjamin kesembuhan pasien.
"Tidak ada yang bisa menjamin kesembuhan pasien kecuali Tuhan. Dalam dunia kedokteran hanya ada istilah upaya maksimal," ujar Zaenal di Jakarta, Senin.
Pernyataan Zaenal tersebut menanggapi banyaknya iklan layanan kesehatan yang beredar di media cetak maupun elektronik yang menawarkan kesembuhan.
Bahkan tindakan medis yang diambil berdasarkan kejadian pun, tidak bisa menjamin kesembuhan pasien.
"Mestinya iklan-iklan seperti diatur oleh Komisi Penyiaran Indonesia agar tidak menyesatkan masyarakat," tukas dia.
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai iklan obat yang beredar di masyarakat.
"Promosi obat yang berlebihan membuat orang menjadi terpikat dan kurang rasional," ujar Deputi Bidang Pengawasan Produk Trapetik dan Napza Badan Pengawas Obat dan Makanan A Retno Tyas Utami.
Para produsen obat, lanjut Retno, memanfaatkan rasa sakit yang diderita dengan menawarkan khasiat yang terkadang tidak masuk akal seperti menampilkan pengalaman atau testimoni pasien secara berlebihan.
"Juga menjanjikan cepat sembuh, efek instan hingga menawarkan garansi. Iklan-iklan seperti itu perlu diwaspadai," tukas Retno.
Iklan obat yang baik hendaknya harus seimbang antara edukasi dan kepentingan komersil.
IDI: Iklan Obat harus Diatur Agar Tidak Menyesatkan
Senin, 11 Maret 2013 14:34 WIB