Sungai Raya (Antara Kalbar) - PT. Angkasa Pura II cabang Bandara
Supadio Pontianak meminta seluruh maskapai penerbangan yang ada di
Kalimantan Barat untuk menjaga kestabilan harga tiket selama musim mudik
Lebaran tahun ini pada harga normal.
"Dari pantauan kita saat ini, sejumlah maskapai penerbangan yang ada
di bandara Supadio Pontianak menaikkan harga tiket hampir menyentuh
batas atas harga tiket yang telah ditentukan pemerintah saat musim mudik
Lebaran tahun ini," kata Kepala Dinas Operasi PT Angkasa Pura II Cabang
Bandara Supadio Pontianak, Syarif Usmulyani, di Sungai Raya, Selasa.
Dia menjelaskan, untuk harga tiket jurusan Pontianak-Jakarta memang
mengalami kenaikan dibanding hari biasa di mana setiap maskapai menjual
tiket dengan kisaran harga Rp1,1 juta hingga Rp1,2 juta.
Menurutnya, kenaikan harga tiket tersebut lumrah terjadi saat
perayaan hari besar agama, maupun masa libur sekolah. Namun, dia
menyatakan sejauh ini tidak ada maskapai yang menjual tiket melebih
tarif atas harga tiket seperti yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Dia menjelaskan, kenaikan harga tiket tersebut mulai dilakukan oleh
setiap maskapai sejak H-3 lebaran, di mana pada Sabtu kemarin, harga
tiket sudah menyentuh angka Rp1,1 juta.
"Sedangkan untuk hari ini, sejak pagi tadi harga tiket sudah
mencapai Rp1,2 juta. Dari enam maskapai yang ada di Bandara Supadio,
hanya Garuda yang tidak menaikkan harga tiketnya," katanya.
Usmulyani juga mengatakan, untuk arus kedatangan dan keberangkatan
penumpang setelah empat hari Lebaran di Bandara Udara Supadio masih
stabil dengan jumlah peningkatan penumpang 20 hingga 30 persen.
"Hingga hari ini, arus mudik keberangkatan dan kedatangan penumpang
masih stabil, peningkatannya juga masih menipis," tuturnya.
Menurutnya, sejauh ini pihaknya juga belum mendengar keluhan dari masyarakat pegguna jasa penerbangan itu.
"Sepertinya berbagai persiapan yang telah dilakuka PT. Angkasa Pura
dan maskapai penerbangan sudah berjalan dengan baik, sehingga tidak ada
komplain dari penumpang," tuturnya.
Kalaupun nantinya ada komplain dari penumpang atas layanan bandara
itu, dia menyarankan agar bisa memberikan pengaduan pada posko Lebaran
yang telah disiapkan oleh PT. Angkasa Pura II Cabang Kalimantan Barat.
Dia tidak ingin ada penumpang yang merasa tidak nyaman dengan
pelayanan yang ada. "Hal ini kita lakukan untuk memperbaiki proses
layalnan kepada masyarakat dan citra Bandara Supadio sendiri," katanya.
AP Bandara Supadio Minta Maskapai Stabilkan Harga
Selasa, 6 Agustus 2013 21:47 WIB