Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Ketapang mendorong
program kemitraan untuk mendukung penanggulangan kemiskinan secara
terpadu yang telah dilakukan sejak tahun 2011.
Pelaksana tugas Sekda Kabupaten Ketapang Mahyudin saat dihubungi di
Pontianak, Jumat menuturkan, ada 14 kelompok panitia kemitraan bantuan
langsung masyarakat (BLM) PNPM Mandiri perkotaan yang didukung Pemkab
Ketapang.
"Bantuan dana yang diberikan sebesar Rp1,5 miliar untuk panitia kemitraan di dua kecamatan," kata dia.
Kecamatan yang dimaksud yakni Delta Pawan dan Benua Kayong. Ia
melanjutkan, program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Ketapang,
melalui bantuan langsung masyarakat, yang menggunakan paradigma bahwa
dalam masyarakat kita masih memiliki banyak potensi sumber dayamanusia
yang berkualitas yang jujur dan dapat dipercaya.
Pemkab Ketapang dalam upaya penurunan kemiskinan dimana setiap tahun terjadi penurunan sebesar 11,90 persen.
Ia menambahkan, tujuan PNPM Mandiri adalah membangun manusia
melalui proses pengorganisasian kelembagaan masyarakat yang mampu
menjadi motor penggerak masyarakat dalam melembagakan dan membudayakan
nilai-nilai universal kemanusiaan sebagai landasan program penaggulangan
kemiskinan.
"Melalui program PNPM diharapkan mampu membangun sinergitas program
Pemkab Ketapang dengan masyarakat agar program penanggulangan kemiskinan
dapat berjalan seiring dan saling menguatkan," katanya.
Sementara Kepala Bidang Sosial Budaya Bappeda Kabupaten Ketapang
Yuspansyah mengatakan BLM program kemitraan itu dilaksanakan langsung
oleh masyarakat dengan membentuk panitia kemitraan yang terdiri dari
unsur masyarakat, kelurahan dan desa serta instansi terkait.
Jenis kegiatan pembangunan infrastruktur dasar, sarana air bersih,
jalan dan jembatan, posyandu dan pelayanan sosial berupa ibu hamil dan
kekurangan gizi.
Namun ia mengingatkan azas transparasi dan akuntabilitas dalam
pelaksanaan kegiatan karena masing-masing panitia kemitraan akan diaudit
oleh auditor independen.
Pemkab Ketapang Dorong Program Kemitraan Tanggulangi Kemiskinan
Jumat, 10 Januari 2014 13:35 WIB