Pontianak (Antara Kalbar) - Cargill Tropical Palm (Cargill) berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan pendidikan anak-anak dan generasi muda di Indonesia, khususnya masyarakat yang di sekitar Cargill menjalankan usaha bisnisnya, baik di Kalimantan Barat maupun di Sumatera Selatan.
Program peningkatan kualitas pendidikan dan mengembangkan pendidikan berkarakter telah dilakukan oleh Cargill yang melibatkan pemerintah daerah hingga masyarakat dengan tujuannya adalah untuk mempercepat pengentasan buta aksara dan peningkatan minat baca.
Komitmen Cargill ini juga diwujudkan melalui berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional yang diselenggarakan setiap tahun. Pada tahun ini, peringatan Hari Pendidikan Nasional dipusatkan di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.
Di wilayah Kalimantan Barat, Cargill memiliki dua perusahaan perkebunan kelapa sawit yakni Poliplant Group dan PT Harapan Sawit Lestari.
"Tepatlah kiranya dalam momen Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2017 ini, kami bermaksud mengajak Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk menyelenggarakan kegiatan 'Ayo Membaca!'. Ini sebagai bagian dari pendidikan dasar yang bertujuan untukmeningkatkan minat baca masyarakat, terutama anak-anak," ujar Anthony Yeow, President Director PT Cargill-Poliplant Group dalam keterangan tertulis yang diterima di Pontianak, Selasa.
Program 'Ayo Membaca!' ini juga selaras dengan tema Hari Pendidikan Nasional tahun 2017 yaitu "Percepat Pendidikan yang Merata dan Berkualitas". Karena itu, Cargill berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan pendidikan anak-anak dan generasi muda di Indonesia dengan berbagai program.
Pertama, program Beasiswa Mahasiswa Berprestasi dan program Kuliah Umum yang melibatkan Politeknik Negeri Ketapang.
"Program Beasiswa ini merupakan komitmen kerja sama kami dengan Politeknik Negeri Ketapang. Untuk tahap awal ini ada 20 orang mahasiswa yang berasal dari daerah atau desa-desa sekitar perusahaan dan Kabupaten Ketapang," ujarnya
Diharapkan para mahasiswa ini mampu mempertahankan dan meningkatkan prestasinya untuk mendorong anak-anak lain mau dan termotivasi mencapai pendidikan yang lebih tinggi.
Kedua, Cargill juga menggelar program internship atau magang yang menerima mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dan jurusan di Indonesia untuk melakukan penelitian dan magang di dalam perusahaan.
Ketiga, dengan melibatkan Yayasan Harapan Masa Depan Cerah, CTP-Poliplant Group menjalankan Program Pendidikan dengan membangun 13 sekolah yang menampung 1.278 orang murid, yang didukung oleh ratusan guru dan karyawan yang selama ini terus meningkatkan kinerjanya.
Tujuannya agar dapat memberikan pendidikan yang berkualitas dan memberi bekal belajar yang cukup bagi murid-murid. Meski terkendala dengan terbatasnya tenaga guru yang berkualitas, tapi tim CSR Cargill akan terus berusaha.
"Sekolah kami terbuka untuk siapa saja, bukan hanya karyawan dan staf perusahaan, namun untuk masyarakat sekitar," ujarnya.
Di sisi lain, Cargill juga berusaha meningkatkan kualitas sekolah yang berada di desa-desa sekitar perusahaan, melalui bantuan renovasi sekolah, fasilitas belajar, pelatihan guru, dan program-program lainnya.
"Kami menggandeng instansi pemerintah, lembaga-lembaga sosial, swasta lainnya untuk ikut berpartisipasi aktif dalam pendidikan. Terbukti dalam kegiatan ini, mitra kerja kami, Bank Syariah Mandiri, Kharisma Karya Bersama dan lainnya, ikut mendukung dan tergerak bagi dunia pendidikan," ujarnya.
Program 'Ayo Membaca!'
Untuk program 'Ayo Membaca!', Cargill juga telah membagikan lebih dari 1.000 buku untuk anak-anak di semua kalangan. Mereka bisa mengakses semua buku baik melalui perpustakaan keliling (Mobile Library), taman bacaan (Reading Park) hingga perpustakaan-perpustakaan yang ada di sekolah dan masyarakat yang akan kembali aktif.
"Dalam program ini, kami mengajak semua kalangan untuk meningkatkan minat baca dan juga membiasakan menyaring pengetahuan atau informasi yang diperoleh. Diharapkan anak-anak kembali menyukai kegiatan membaca dengan cermat, dan orang tua dapat berperan sebagai penyaring informasi yang bijak," ujar Anthony.
Kegiatan 'Ayo Membaca!' ini akan menjadi program berkelanjutan. Tak hanya melibatkan para guru dan sekolah, juga akan melibatkan organisasi-organisasi di dalam dan di luar perusahaan untuk mendukung
program ini.
Ada Ikatan Istri Pekerja Poliplant (IIKP), Komite Perempuan, yang nantinya bekerja sama dengan CSR Cargill dalam melanjutkan program tersebut.
Melihat komitmen Cargill yang begitu tinggi terhadap dunia pendidikan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang Jahilin yang mewakili Bupati Ketapang Martin Rantan memberikan apresiasi dan menyambut baik program yang dicanangkan Cargill.
"Pemerintah Kabupaten Ketapang akan mendukung penuh semua program Cargill yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di kawasan Ketapang," ujarnya.
Jahilin mengakui bahwa program-program Cargill ini akan mempercepat pelaksanaan program pendidikan secara merata dan berkualitas khususnya di daerah Ketapang.
"Kami berterima kasih kepada Cargil yang telah membantu dan membangun Ketapang menjadi lebih baik. Kami berharap dengan program-program bermanfaat ini akan meningkatkan kualitas generasi muda dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Ketapang," ujarnya.
Apresiasi yang sama juga disampaikan Direktur Politeknik Negeri Kabupaten Ketapang Hj Nurmala. "Kami berterima kasih karena Cargill telah memberikan kepercayaan kepada kami melalui program beasiswa dan kuliah umum. Bahkan dengan adanya program magang tentu akan memberikan kesempatan yang lebih besar bagi mahasiswa kami untuk siap bekerja," ujarnya.
Cargill Komitmen Tingkatan Kualitas Pendidikan Generasi Muda
Selasa, 2 Mei 2017 23:23 WIB