Legislator Singkawang Harapkan Lebih Banyak Pemasangan CCTV

Pontianak (Antara Kalbar) - DPRD Kota Singkawang menyambut baik pemasangan CCTV Lalu Lintas serta mengharapkan lebih banyak titik yang terpasang CCTV di kota setempat.

"Pemasangan CCTV di beberapa titik Kota Singkawang dengan tempat yang strategis merupakan program pemerintah sebagai langkah menjadikan Kota Singkawang sebagai kota yang lebih modern," kata Wakil Ketua DPRD Singkawang, Sumberanto Tjitra, Senin.

Apalagi, katanya, CCTV Lalu Lintas ini juga digunakan sebagai alat pemantau dengan semua kejadian yang ada di lokasi tersebut, tentunya diharapkan masyarakat sebagai pengguna jalan semakin memiliki kesadaran dalam berlalu lintas dan tindakan kejahatan lainnya.

"Ke depannya harus lebih banyak titik yang terpasang CCTV. Dengan harapan Singkawang menjadi kota yang paling taat hukum, ramah dan disiplin dalam promosi sebagai kota budaya dan wisata," ujarnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Singkawang, Ahyadi memastikan sebanyak delapan CCTV lalu lintas dalam waktu dekat akan terpasang di Kota Singkawang.

"Berdasarkan hasil rapat forum lalu lintas kemarin mungkin dalam minggu-minggu ini sudah mulai kita pasang di beberapa titik," kata Ahyadi.

Menurutnya, beberapa alat perangkat pendukungnya juga sudah siap, sehingga pemasangan CCTV sudah bisa dikerjakan dalam waktu dekat ini.

"Pengerjaan konstruksi dan CCTV beserta kelengkapannya, ditargetkan memakan waktu dalam sebulan, apabila sudah terpasang semua akan kita lakukan uji coba," tuturnya.

Dikatakan, sebanyak 8 CCTV lalu lintas yang akan dipasang di enam lokasi nanti bisa dimanfaatkan dinas dan instansi yang terkait seperti Dishub dan Polres Singkawang. "Jadi kita yang menyiapkan infrastrukturnya, dan mereka yang menggunakannya nanti," ungkapnya.

Disebutkan Ahyadi, 8 CCTV lalu lintas yang akan dipasang itu nanti akan pihaknya pasang di Bundaran AI Sakok, simpang Diponegoro, simpang Roban, simpang Sekip Lama, simpang KB Sungai Wie, dan simpang Yos Soedarso Kuala.

"Semua aktivitas lalu lintas bisa dipantau melalui ruang pengontrolan yang ada di tiga lembaga seperti Diskominfo, Dishub dan Polres Singkawang," jelasnya.

Namun, sebagai tahap awal, katanya, tentunya akan dilakukan peringatan-peringatan lewat speaker apabila menemukan pengendara yang melanggar lalu lintas.

"Kalaupun memang mau diberlakukan e-tilang CCTV tentu kita selalu siap mendukung. Tapi untuk tahap awal sebaiknya peringatan-peringatan dulu," katanya.