Putussibau (Antaranews Kalbar) - Pemerintah Daerah Kapuas Hulu Kalbar, membangun rumah dinas guru yang tersebar di wilayah setempat dengan anggaran Rp6 miliar pada tahun 2018.
"Rumah dinas guru Kapuas Hulu rata-rata 60 persen rusak berat, jadi terpaksa kita bangun baru dengan Dana Alokasi Khusus (DAK)," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi ditemui Antara, di Putussibau, Kapuas Hulu, Jumat.
Dijelaskan Petrus, dalam pembangunan rumah dinas guru tahun ini tidak lagi menggunakan satu rumah dua pintu, namun satu rumah satu pintu.
Selain itu, dalam pembangunan rumah dinas guru itu nantinya akan dilihat yang benar-benar ditempati oleh guru, karena saat ini banyak juga rumah dinas yang sudah tidak ditempati.
"Jadi kami akan melihat prioritas sesuai kebutuhan guru," jelas dia.
Menurut Petrus, pembangunan rumah dinas guru di Kapuas Hulu akan dilaksanakan sesuai buku petunjuk tenis dari sumber anggaran DAK, sehingga penggunaan DAK tahun ini di Dinas Pendidikan terfokus untuk rumah dinas guru.
"Kami akan mendata ulang rumah dinas guru yang masih di tempati dan yang sudah tidak layak lagi, sebab itu menyangkut aset, bagi rumah dinas yang tidak ditempati lagi dan rusak berat akan dihapus dari aset daerah khusus untuk aset fisik bangunan," kata Petrus.
(T.KR-TFT/N005)