Pontianak (Antaranews Kalbar) - Tim Pertamina (Persero) Wilayah Kalimantan Barat masih melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab percikan api di SPBU Jalan Teuku Umar, Pontianak, yang terjadi pada Senin (27/8) malam.
"Hingga saat ini tim masih melakukan investigasi," kata Manajer Pemasaran Pertamina Cabang Kalbarteng Teuku Johan Miftah di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan ledakan, dan tidak merusak fasilitas SPBU dan mobil tangki BBM.
"Kejadiannya hanya sekitar satu menit. Api dipadamkan oleh petugas SPBU tersebut," katanya.
Baca juga: Tidak ada kerusakan di SPBU Teuku Umar meskipun sempat muncul api
Sebelumnya, pejabat bidang Komunikasi dan Relasi Pertamina Wilayah Kalimantan Didi Andrian menyatakan, tidak terjadi kerusakan di SPBU tersebuk, meskipun terjadi percikan api pada Senin (27/8), sekitar pukul 21.00 WIB.
Didi menjelaskan, percikan api tersebut terjadi pada saat pemindahan BBM dari mobil tangki BBM ke tangki penampungan.
Pihak SPBU tidak sedang melayani pembeli BBM, sehingga pemadaman menjadi lancar dan tidak ada konsumen yang terganggu kala itu.
SPBU di Jalan Teuku Umar tersebut pada Selasa (28/8) sudah melayani konsumennya seperti biasanya.