Pontianak (ANTARA) - General Manager Perum Damri Cabang Pontianak, Kalimantan Barat, Yulianto memprediksikan akan ada peningkatan penumpang mencapai 300 persen pada periode Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 dibanding hari biasa.
"Sebagaimana pola yang ada di Kalbar dan tren sekarang kita memprediksikan ada peningkatan yang signifikan. Paling tidak 300 persen," ujarnya di Pontianak, Selasa.
Dengan prediksi dan pola yang ada maka pihaknya periode Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 melakukan sejumlah langkah dan persiapan.
"Tentu kita saat ini sudah memetakan dan mempersiapkan apa saja pada momen hari-hari besar nanti," jelas dia.
Ia mencontohkan seperti perawatan angkutan bus, sejumlah armada sudah dilakukan pengecekan mesin dan lainnya.
"Kita prediksikan mulai tanggal 15 Desember 2019 sudah mulai ramai pergerakan angkutan. Itu berlangsung hingga 15 Januari 2020 mendatang," katanya.
Dari sisi armada sudah sangat siap untuk melayani lonjakan penumpang. Menurut Yulianto di mana penumpang ramai dan dibutuhkan armada pihaknya siap menambah.
"Dari jadwal reguler kita siap menambah sebagaimana kebutuhan," kata dia.
Saat ini pihaknya sudah melayani lebih dari 20 rute. Rute tersebut mulai dari perintis, antar kabupaten, provinsi dan bahkan antar negara.
"Bahkan dalam waktu dekat antar kabupaten, provinsi dan negara segara kita buka. Itu dalam rangka memperluas layanan dan meningkatkan pelayanan Damri," kata dia.
Rute yang akan dibuka yakni Pontianak - Nanga Tayap, Ketapang dan Singkawang - Kuching. Kedua rute tersebut ditargetkan tahun 2019 sudah diluncurkan.
"Armada untuk dua rute itu sudah siap. Kita tinggal menunggu izin yang tengah dalam proses. Semoga dalam waktu dekat sudah keluar. Begitu keluar rute langsung kita luncurkan," papar dia.
Pihaknya terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan berinovasi. Sehingga masyarakat mendapatkan kemudahan dan kenyamanan dalam melakukan perjalanan.
"Damri siap melayani dengan maksimal. Kita hadir untuk menjangkau negeri," kata dia.
Libur Natal - Tahun Baru, penumpang Damri diprediksi naik 300 persen
Selasa, 26 November 2019 9:36 WIB