Kapuas Hulu (ANTARA) - Tiga jurnalis yang tergabung dalam organisasi Ikatan Pena Peduli Sosial Budaya Kapuas Hulu, Kalimantan Barat menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat yang tidak mampu akibat wabah COVID - 19.
" Terus terang kami sangat prihatin melihat kondisi masyarakat yang benar - benar tidak mampu, kehidupan ekonomi masyarakat saat ini menjerit," kata Ketua Ikatan Pena Peduli Sosial Budaya Kapuas Hulu, Sahirul Hakim, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Senin.
Disampaikan Hakim, Ikatan Pena Peduli Sosial Budaya Kapuas Hulu itu didirikan oleh tiga orang jurnalis yang bertugas di kabupaten perbatasan daerah tersebut.
Ada pun tiga jurnalis itu Sahirul Hakim Jurnalis Tribun Pontianak, Timotius Jurnalis Kantor Berita Indonesia (ANTARA) dan Syapari Jurnalis Harian Suara Pemred.
" Kami bertiga berkeliling dan benar - benar selektif dalam menyalurkan bantuan sembako, bahkan di sudut kota Putussibau saja ada beberapa titik rumah yang kondisinya sangat memprihatinkan," ujar Hakim.
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu minta bantuan Malaysia untuk sembako di perbatasan
Baca juga: ANTARA di Kapuas Hulu berbagi sembako ke warga tidak mampu
Baca juga: ANTARA berbagi sembako ke warga tidak mampu
Menurut dia, paket sembako yang disalurkan tersebut yaitu beras, mie instan, sarden, susu, gula, tepung, sirup dan minyak goreng.
Dirinya berharap bantuan yang tidak seberapa itu dapat meringankan beban masyarakat yang serba kesulitan ditengah wabah Corona, apalagi warga yang ingin menyambut bulan suci ramadhan dan Idul Fitri.
" Semoga COVID - 19 cepat berlalu, kasihan masyarakat kita, sudah hidup serba kekurangan semakin terpuruk," ucap Hakim.
Dia juga berpesan kepasa seluruh masyarakat untuk tetap waspada sebaran COVID - 19, dengan pola hidup sehat dan memakan makanan bergizi untuk daya tahan tubuh yang tetap sehat.
Baca juga: Gapkindo Kalbar berikan 150 paket bantuan sasar pekerja non formal terdampak COVID-19
Baca juga: Karyawan terkena PHK di Pontianak dapat bantuan sembako pengusaha
Baca juga: Bantuan sembako masyarakat terdampak COVID-19 diharapkan tepat sasaran