Putussibau, Kapuas Hulu (ANTARA) -
Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Nazaruddin mengatakan lima orang warga Kapuas Hulu yang telah diperiksa sampel swab-nya, dinyatakan negatif COVID-19, salah satunya pasien reaktif asal Kecamatan Badau yang sebelumnya telah meninggal dunia.
"Alhamdulillah, ada lima orang yang dinyatakan negatif COVID-19, salah satunya pasien 01 berusia 53 tahun dari Badau yang sudah meninggal dan di kebumikan di pemakaman Putussibau Selatan," kata Nazaruddin di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu.
Pasien berikutnya merupakan keluarga pasien 01 yaitu dua perempuan berusia 44 tahun dan 51 tahun yang juga negatif.
Menurut dia, kondisi kedua pasien itu dalam kondisi sehat dan dipulangkan ke rumahnya.
Sedangkan pasien berikutnya yang di nyatakan negatif yaitu seorang pasien reaktif berusia 52 tahun yang juga sudah meninggal dunia berasal dari Putussibau Utara dan dikebumikan di pemakaman Katolik Putussibau Utara.
Kemudian pasien reaktif ke lima, yaitu seorang perempuan berusia 27 tahun sedang hamil dan dirujuk ke Pontianak karena memerlukan penanganan lebih lanjut terkait kehamilan dan persalinannya.
"Jadi itu lima pasien yang sebelumnya reaktif dan sudah diambil sampel swab setelah dilakukan berdasarkan pemeriksaan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) hasilnya semua negatif, dua diantaranya pasien tersebut sudah meninggal," kata Nazaruddin.
Untuk itu, Nazaruddin mengimbau kepada masyarakat agar tidak memberikan stigma negatif kepada pasien atau pun keluarga pasien, jangan ada diskriminasi apalagi mengucilkan pasien atau keluarganya karena berdasarkan pemeriksaan swab hasilnya negatif.
"Yang lebih terpenting lagi yaitu mari kita putuskan rantai sebaran COVID-19 dengan mematuhi imbauan pemerintah, jaga jarak, sering cuci tangan terapkan pola hidup bersih dan selalu memakai masker apabila berpergian keluar rumah dan hindari kerumunan dan keramaian," kata Nazaruddin.*