Pontianak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat melaksanakan tes seleksi kompetensi bidang (SKB) bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2019 dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
"Mulai hari ini, kita melaksanakan tes SKB bagi CPNS tahun 2019. Kita berharap pelaksanaan SKB tahun ini berjalan lancar tanpa kendala yang memberatkan peserta seleksi," kata Sekda Landak Vincensius di Ngabang, Senin.
Dia mengatakan, pelaksanaan tes SKB pada tahun ini terlihat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya diantaranya peserta diwajibkan menerapkan protokol kesehatan.
"Di sisi lain kita prihatin dengan kegiatan ini namun karena sudah sesuai arahan dari pemerintah pusat maka pelaksanaan tetap digelar meski dengan kondisi tidak biasa. Kita juga berharap kegiatan dapat berjalan lancar tanpa kendala terlebih bagi peserta," tuturnya.
Vinsensius juga mengajak seluruh peserta SKB untuk tetap semangat dan optimis dalam mengikuti pelaksanaan tes ini.
"Meski keadaan seperti ini, kami berharap kepada seluruh peserta untuk selalu semangat dalam mengikuti kegiatan ini dengan selalu menjaga kesehatan dan pikiran supaya mampu mengikuti tes tersebut," katanya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Landak Marsianus mengatakan bahwa pihaknya sudah melaksanakan berbagai persiapan untuk menggelar rangkaian pelaksanaan tes SKB CPNS 2019.
"Usai kita mengikuti vidcon dengan Kanreg V BKN pada tanggal 16 Agustus 2020, kita terus berbenah dalam berbagai hal. Mengingat pelaksanaan SKB tahun ini harus disiapkan dengan baik dan sesuai prosedur dari pemerintah pusat yakni salah satunya wajib menerapkan protokol kesehatan," kata Marsianus.
Marsianus juga menambahkan bahwa pelaksanaan SKB ini sangat bergantung pada semua pihak, terlebih upaya bersama dalam menghindari penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
"Meski kita sudah menyiapkan berbagai fasilitas pendukung dalam mencegah COVID-19, namun semua ini akan lebih baik lagi bilamana kita semua ikut serta di dalamnya. Misalnya tim yang bertugas wajib juga mengenakan peralatan pelindung sebagaimana mestinya, selain itu peserta juga wajib mematuhi arahan dari petugas," katanya.
Dia menjelaskan, demi kelancaran pelaksanaan tes, ruangan sistem computer assisted test (CAT) selalu disterilkan dengan disinfektan sebelum dan setelah peserta masuk ruangan, saat peserta tiba di lokasi wajib menggunakan hand sanitizer, selalu menggunakan masker/face shield, peralatan yang dibawa seperti tas/jaket disemprot sebelum masuk dalam loker, serta diadakan pemeriksaan lainnya.
Seperti diketahui bahwa tes SKB dilaksanakan pada tanggal 6 sampai 10 September 2020 dimulai jam 08.30 sampai selesai di ruang CAT BKPSDM Landak. Satu hari dilaksanakan 3 sesi, dan satu sesi berjumlah 30 orang sedangkan hasil tes SKB dapat disaksikan melalui Yotube Kantor Regional V BKN Jakarta.
Baca juga: Menpan-RB tegaskan tahun ini tidak ada penerimaan ujian CPNS
Baca juga: Tahapan SKB penerimaan CPNS di Pontianak ditunda
Baca juga: DPRD Kapuas Hulu pantau proses seleksi CPNS